“Itu berapa biji yang kaya begitu, dibanding tanda tangan yang sudah saya tanda tangani untuk peresmian gereja," jelas Mohammad Idris.
Oleh sebab itu, Mohammad Idris mengimbau kepada semua pihak, untuk tidak menghitung kasus per kasus untuk mencap Kota Depok sebagai kota intoleran.
Baca Juga: Insiden Honda HRV Lawan Bikun UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan
"Jadi jangan itung satu terus digeneralisir jadi satu kesimpulan jelek. Harus adil, adil jangan sampai kita dituntut adil, tetapi masyarakat tidak adil dalam menilai," tegas Mohammad Idris.
Sebagai informasi, pemberian penghargaan dilakukan saat Upacara Hari Bakti Pemasyarakatan ke 60 Tahun 2024, yang diterima langsung oleh Staf Ahli Wali Kota Depok, Bidang Sumber Daya Manusia dan Kemasyarakatan, Diah Sadiah mewakili Walikota Depok, Mohammad Idris, di lapangan upacara Kemenkumham RI, Jakarta Pusat. ***
Artikel Terkait
Pasti Akan Dibuat Jatuh Cinta Sama Tempat Wisata di Subang Ini! Keindahan Curug Birunya Bisa Bikin Gagal Move On
Lelah Beraktivitas? Saatnya Menyegarkan Diri di Kolam Pemandian Air Alami di Klaten, Tiket Masuknya Cuma Rp 8 Ribu
Sah! Gerindra dan Demokrat Bogor akan Berkoalisi di Pilkada 2024, Usung Iwan Setiawan?
Pilkada Depok 2024 : NasDem Koalisi dengan PKS Dukung Imam Budi Hartono
Takdir Imam Budi Hartono-Ririn Farabi Arafiq OK Tak Terbendung, Nasdem Gabung Koalisi PKS dan Golkar di Pilkada Depok
Tumpahan Oli di Juanda Bikin Jalan Licin, Satlantas Polres Metro Depok Langsung Gercep Lakukan Ini
Wih...! Sumedang Punya Kolam Renang di Atas Awan Loh, Seger Banget Berenang di Sini, Harga Tiket Masuknya Murah Meriah