GOW Kota Depok Gelar Sarasehan Hukum! Bahas KDRT hingga Kekerasan Terhadap Anak, Dipimpin Langsung Kajari Depok

RADARDEPOK.COM-Sejumlah organisasi perempuan yang tergabung dalam Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Depok mengadakan sarasehan hukum yang diadakan di Aula Kejaksaan Negeri (Kejari) Depok, Selasa (21/5).

Dalam pertemuan rutin tersebut, sarasehan hukum bertemakan "Perempuan Berwawasan Hukum" itu dipimpin langsung Kepala Kejari (Kajari) Depok, Silvia Desty Rosalina didampingi Kasubsi Bidang Pidsus, Adhiwisata Tappangan.

Baca Juga: Di Depan Ketua Ormas, Mohammad Idris Kembali Menegaskan Dukungan untuk Menangkan Imam Budi Hartono di Pilkada Depok

Adapun, panitia pelaksana sarasehan hukum itu terdiri dari organisasi wanita seperti Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD), Tiara Kusuma, Muslimat NU, dan Persatuan Istri Purnawirawan (Perip) yang seluruhnya tergabung dalam GOW Kota Depok.

Ketua GOW Kota Depok, Asri Mulyanita mengatakan, penyuluhan hukum itu berisikan materi tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) hingga kekerasan terhadap anak.

"Pertemuan rutin GOW Kota Depok kali ini ada yang spesial, karena kami difasilitasi narasumber dari Ibu Kajari Depok," ungkap Asri Mulyanita kepada Radar Depok, Selasa (21/5).

Baca Juga: Lebih Strategis dan Nyaman, Calon Bupati Bogor Ade Wardhana Apresiasi Relokasi PKL Ciseeng

Asri Mulyanita menuturkan, sarasehan hukum yang diadakan empat organisasi dalam GOW Kota Depok yang memiliki anggota organisasi sebanyak 60 itu diikuti 120 peserta.

"Ada ratusan peserta yang hadir dalam kegiatan sarasehan yang diadakan GOW Kota Depok hari ini," ujar Asri Mulyanita.

Menurut Asri Mulyanita, sarasehan hukum itu sengaja dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan wanita dalam menghadapi permasalahan KDRT maupu kekerasan terhadap anak.

Baca Juga: BPJS Ketenagakerjaan Depok Berikan Santunan Kematian Rp42 juta ke Guru Kecelakaan Bus di Subang

Sehingga, mereka mengetahui langkah yang harus diambil apabila menjadi korban dalam permasalahan tersebut.

"GOW Kota Depok mengapresiasi IAD Kota Depok, Tiara Kusuma, Muslimat NU, dan Perip Kota Depok yang telah mengadakan sarasehan hukum ini. Karena banyak wanita yang belum memahami apa yang harus dilakukan apabila menjadi menemukan atau menjadi korban dalam kasus KDRT atau terhadap anak," beber Asri Mulyanita.

Di samping itu, Asri Mulyanita turut mengapresiasi Kejari Depok dan jajaran yang telah berkenan memberikan pengetahuan hukum terhadap wanita.

Baca Juga: PPP Kota Bogor Siapkan Dua Kader sebagai Calon Wali Kota pada Pilkada 2024, ada Mantan Jurnalis