M Hasyim menjelaskan, waktu tempuh rute ini sekitar 45 menit hingga 1 jam. Jam operasional dari pukul 6 pagi hingga 6 sore, namun akan dievaluasi sesuai kebutuhan masyarakat.
"Jika diperlukan, layanan bisa diperpanjang hingga pukul 9 malam. Tinggal tunggu waktu peluncurannya," tegas dia.
Dia meminta kepada masyarakat yang ingin menaiki angkot AC diharapkan sudah bisa menggunakan e-money atau sejenisnya untuk membayaran, dan hanya dikenakan Rp1.000.
Dalam uji coba ini, kata M. Hasyim, banyak masukan yang diterima dari masyarakat bagi penyedia angkot AC, salah satunya yakni adalah kaca pada mobil tersebut terlalu gelap dan membuat tak nyaman penumpang.
“Kami juga sudah menindaklanjuti hal tersebut, dengan mengelet kaca film yang terpasang di semua angkot AC tersebut, jadi saat ini sudah mulai terang,” ungkap dia.
Hasyim juga menyoroti reaksi masyarakat yang cukup ramai di media sosial. Banyak masyarakat menyampaikan tanggapan positif, namun ada juga kritik yang akan segera ditindaklanjuti.
"Kami sangat senang melihat dukungan masyarakat di media sosial. Masukan negatif akan kami evaluasi dan perbaiki. Semua ini adalah bagian dari upaya untuk terus meningkatkan layanan," kata Hasyim.
M Hasyim mengatakan, uji coba ini akan berlangsung selama dua pekan, setelah itu akan dilakukan peluncuran oleh Organda dan Pemkot Depok. Namun, waktu tersebut belum ditentukan.
Baca Juga: Mengintip Aktifitas Jabar Juara di Kota Depok : Bikin UMKM Naik Kelas, Gandeng Univeristas Pamulang
“Saat ini kami masih berkordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) seperti, setelah uji coba ini harus apa, apakah kita harus laucing aatu bagaimana, itu masih dalam proses. Kami masih menunggu arahan Dishub Kota Depok,” ujar dia.
Program ini merupakan hasil kerja sama dengan investor yang peduli terhadap kondisi transportasi di Depok. Pemerintah Kota Depok dengan Organda bersama PT. CAB bekerja sama untuk memperbaiki layanan transportasi di jalur-jalur yang selama ini kondisinya memprihatinkan.
“Ini adalah bentuk kepedulian dari para pengusaha di Organda. Kami berupaya memberikan kontribusi positif kepada masyarakat tanpa harus selalu mengandalkan APBD,” kata M Hasyim.
Perlu diketahui sebelumnya, Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono menjelaskan, keberadaan angkot AC ini masih dalam proses uji coba dan nantinya akan segera di launcing segera oleh Pemkot Depok.
Baca Juga: Balita Stunting di Pengasinan Depok, Tren Positif Penurunan Jumlah yang Cukup Signifikan
Artikel Terkait
Siap Bareng-Bareng Bangun Depok, Ojol Percayakan Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi jadi Walikota dan Wakil Walikota
Wakil Walikota Ajak Warga Depok Manfaatkan BISKITA, Beres Gratis 6 Bulan di Awal 2025 Bahas Tarif Hingga Subsidi
HUT ke 14 Radar Depok : Kita Menuju Depok Emas
Januari hingga Juni 2024 : 698 WNI Korban Kasus Perdagangan Orang, Ini Rincian Daerahnya
Radar Depok Tunjukan Eksistensi di Tengah Beragam Gempuran
Imam Budi Hartono Langsung Bantu Warga Rumah Rubuh, Pemilik Rumah: Alhamdulillah
Kejadian Cuci Rapor di Kota Depok Bisa Dipidanakan, Begini Penjelasan Pengamat