RADARDEPOK.COM-Tim Pengabdian Masyarakat Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UPN Veteran Jakarta (UPNVJ) melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat (Pengmas) di Pesantren Sirajussa’adah, Limo, Depok.
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk membantu peningkatan skala usaha dari bisnis Tempe SS yang merupakan unit usaha di pesantren Sirajussa’adah. Tim dosen FEB UPNVJ merencanakan lima kegiatan, yang terdiri atas beberapa sesi pelatihan dan pendampingan Dr. Miguna Astuti adalah ketua tim, bersama dengan Ibu Heni Nastiti, Jenji G. Argo, dan Rosali Sembiring, serta mahasiswa Sandya, Sahla, Naila, dan Melsinta.
Baca Juga: PKS Jabar Gaspol Kemenangan Pilgub hingga Pilkada Depok
Adapun rangkaian kegiatan, di 29 Juni 2024 terkait Pelatihan Digitalisasi untuk UMKM Tempe Tujuan pelatihan pertama adalah untuk meningkatkan efisiensi operasional dan memperluas jangkauan pasar UMKM Tempe Pesantren Sirajussa’adah dengan menggunakan teknologi digital. “Pelatihan ini dirancang khusus untuk peserta yang belum atau sedikit familiar dengan platform digital”.
Ketua Tim Pengmas UPNVJ, Miguna Astuti menyampaikan. Dilanjutkannya, pada 30 Juni 2024, Pendampingan Digitalisasi Tim dilakukan untuk membahas pentingnya teknologi sebagai alat pemasaran dan perluasan jangkauan pasar.
“Hal ini penting bagi UMKM Tempe dalam menghadapi persaingan pasar yang semakin ketat, karena mereka dapat meningkatkan visibilitas dan daya saing mereka dengan memanfaatkan potensi digital,” terang Miguna Astuti.
Baca Juga: Palm Garden Square Bidik Wisata Kuliner Sertifikasi Halal Pertama di Kabupaten Bogor
Selanjutnya, Miguna Astuti menjelaskan, bahwa rangkaian kegiatan masih dilanjutkan di tanggal 5-Juli 2024 terkait Pelatihan Penggunaan Database Konsumen membahas pentingnya mengelola informasi konsumen, termasuk pesanan harian dan bulanan, untuk menjaga hubungan baik dengan pelanggan dan meningkatkan kepuasan pelanggan.
”Setelah peserta memahami materi terkait pentingnya digitalisasi untuk memanfaatkan teknologi sebagai alat pemasaran dan perluasan jangkauan pasar serta penggunaan Database pelanggan dalam bisnis, tim pengmas melanjutkan dengan Pelatihan terkait konsep STP (Segmentation, Targeting, Positioning) pada tanggal 15 Juli 2024. Dengan memahami konsep ini, UMKM Tempe dapat mengoptimalkan strategi pemasaran mereka untuk mencapai sasaran pasar mereka dengan lebih efisien dan efektif,” paparnya.
Lalu Rangkaian kegiatan Pengmas UPNVJ terakhir, di tanggal 16 Juli 2024 memberikan Pendampingan terkait implementasi Konsep STP. Pada kegiatan ini, peserta didampingi untuk menggunakan database pelanggan yang telah dikumpulkan sebelumnya untuk menemukan segmen pasar yang tepat, menetapkan target pasar strategis, dan memposisikan produk dengan tepat di pasar.
Baca Juga: Baru Buka! Resto Prasmanan dengan Berbagai Menu Sunda di Sentul, Gratis Sayur Asem Sepuasnya!
“Hal ini untuk memberikan tidak hanya pemahaman maupun keterampilan implementatif terkait pemanfaatan teknologi digital, database pelanggan serta STP bagi unit usaha Tempe SS”, ujar Ketua Tim Pengmas UPNVJ, Miguna Astuti
Miguna Astuti menambahkan, dengan pelatihan dan pendampingan ini, UMKM Tempe Pesantren Sirajussa’adah diharapkan mampu membantu Unit Usaha Tempe SS untuk meningkatkan skala usaha-nya dari usaha mikro menjadi usaha kecil.***
Artikel Terkait
Fakultas Kedokteran UPNVJ Latih Belasan Dokter di Depok Gunakan Alat USG
Dosen FK UPNVJ Beri Penyuluhan Hipertensi ke Warga Meruyung Depok
Tim Dosen FK UPNVJ Seminar Tiga Herbal Multi Aksi Cegah mencegah dan Menerapi Penyakit Neurodegeneratif
Tim Dosen FK UPNVJ Sosialisasi Deteksi Dini Kanker Leher Rahim di Cinere Depok
UPNVJ : Indonesia Emas 2045 Melalui Reformasi Hukum
Pengmas Dosen UPNVJ: Implementasi Pompa Sentrifugal BLDC Sebagai Alternatif Sumber Aerasi Kolam di Peternak Budidaya Ikan Meruyung Fish Farm