Siperindu jadi Jawaban dalam Mengatasi Persoalan Kependudukan di Kota Depok, Ini Fungsinya

RADARDEPOK.COM – Pemkot terus berupaya dalam mengatasi berbagai permasalahan kependudukan di Kota Depok, salah satunya dengan memanfaatkan Sistem Peringatan Dini Pengendalian Penduduk (Siperindu).

Baca Juga: Kelurahan Sawangan Wujudkan Hak Anak yang Harus Dipenuhi

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Depok, Nessi Annisa Handari menjelaskan, Sistem ini dikeluarkan oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).

“Saat ini kami masih dalam tahap sosialiasi untuk Siperindu, dikeluarkan oleh BKKBN yang dapat membantu mengatasi permasalahan kependudukan di Kota Depok,” ungkap Nessi Annisa Handari kepada Radar Depok, Jumat (2/8).

Baca Juga: Rumah Cita Cita Vokasi UI 2024 : Bersama Berlayar Menggapai Mimpi Anak Indonesia

Nessi Annisa Handari mengatakan, Siperindu memiliki fungsi yang sangat penting pemerintah. Mengingat, sistem tersebut menjadi pusat data perencanaan kependudukan yang terupdate bagi pemerintah pusat dan daerah.

“BKKBN dapat memantau apakah kepala daerah yang mengakses aplikasi, sudah menerapkan pilihan solusi dalam grand desain pembangunan pendudukan di daerah,” kata Nessi Annisa Handari.

Selain itu, Nessi Annisa Handari menyebut, aplikasi ini memberikan informasi terkini tentang situasi penduduk di daerah. Selain itu juga, membantu memberikan rekomendasi kebijakan serta menjaga keseimbangan penduduk.

Baca Juga: Hijrah di Rutan Depok : Sambut Hari Pengayoman, Warga Binaan Ikuti Gebyar Muharram

“Sistem ini bisa menjadi parameter kepala daerah dalam pengambilan kebijakan. Melalui sistem ini, bisa bantu atasi masalah kependudukan di daerah,” ujar Nessi Annisa Handari.

Nessi Annisa Handari mengatakan, sistem ini dapat menjadi rujukan data kependudukan untuk pengembalian kebijakan baik di pemerintah pusat maupun di pemerintah daerah.

“Siperindu ini menampilkan data kerentanan isu kependudukan untuk pengambilan keputusan pemerintah, serta perubahan pengetahuan, sikap dan perilaku masyarakat. Dengan mengacu pada data yang disajikan oleh Siperindu,” kata Nessi Annisa Handari.

Baca Juga: Parah! Kakek 82 Tahun asal Depok Dipaksa Akui Pemalsuan Girik, Kini Setiap Langkah Kakinya Dipantau Jaksa

Selain untuk pertimbangan pengambilan kebijakan, Nessi Annisa Handari menjelaskan, Siperindu memiliki sejumlah manfaat untuk program kampung Keluarga Berkualitas (KB) di setiap kelurahan.

“Di antaranya, dapat menampilkan data potensi dan aktivitas kader dengan masyarakat, beserta sektor pemerintah dan swasta dalam penyelenggaan program Kampung KB,” tutur Nessi Annisa Handari.