RADARDEPOK.COM – Pemkot Depok akhirnya bisa membuang sampah ke Tempat Pengolahan dan Pemrosesan Akhir Sampah (TPPAS) Regional Lulut Nambo, Kabupaten Bogor.
Pembuangan sampah ke Lulut Nambo ini sudah dimulai sejak 20 Agustus 2024, setelah Pemkot Depok mengantongi izin. Sebelumnya rencana ini tertunda begitu lama, karena berbagai macam hal.
Baca Juga: Kinerja Satgas BLBI Dinilai Mengecewakan, Ini Penjelasan Hardjuno Wiwoho
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok, Abdul Rahman mengucapkan rasa syukur, telah bisa membuang sebagian sampah di Kota Depok TPPAS Regional Lulut Nambo.
“Ini telah dilakukan pengusahaan sejak beberapa tahun lalu, agar tidak hanya mengandalkan TPA Cipayung yang saat ini sudah overload,” ujar Abdul Rahman kepada Radar Depok, Rabu (21/8).
Abdul Rahman mengatakan, ini merupakan operasional fase 1 untuk pembuangan sampah ke TPPAS Regional Lulut Nambo. Kota Depok diberikan jatah sebanyak 10 ton perhari dalam pembuangan sampah.
“Kita sudah mulai pada 20 Agustus 2024, kemarin yang kami buang itu sudah sebanyak 7 ton sampah lebih yang sudah kami buang menggunakan truk berjenis konvektor milik DLHK Kota Depok,” kata Abdul Rahman.
Abdul Rahman mengatakan, sampah yang dibuang ke TPPAS Regional Lulut Nambo bukan sampah yang berada di TPA Cipayung. Melainkan, hasil sampah yang berada di sepanjang jalan Margonda dan unit pengelolaan sampah (UPS) 19 Kota Depok.
“Untuk hari ini juga hampir sama, untuk sampah yang dibuang sekitar 7 ton lebih ke TPPAS Regional Lulut Nambo,” ucap Abdul Rahman.
Nantinya, kata Abdul Rahman, kedepan tidak hanya sampah dari Margonda dan UPS 19 saja. Namun, akan dilakukan secara bergilir ke wilayah lain.
“Untuk saat ini kami memilih wilayah tersebut, karena mengejar jam operasional TPPAS Regional Lulut Nambo. Hanya pukul 07:00 WIB – 09:00 WIB, yakni dengan perjalanan dari Kota Depok memakan waktu setengah jam,” ujar Abdul Rahman.
Selain itu, ujar Abdul Rahman, DLHK Kota Depok akan memaksimalkan kuota pembuangan ke TPPAS Regional Lulut Nambo, dengan mengganti armada dengan truk jenis tronton bermuatan 12 ton.
Artikel Terkait
Kantongi B1 KWK, Imam Budi Hartono-Ririn Farabi Arafiq Siap Daftar ke KPU Depok dan Menangkan Pilkada 2024
Bukan Hanya Penampilannya Saja yang Menarik, Tapi Rasanya Juga Enak dan Renyah, Inilah Resep Pangsit Goreng Bando untuk Camilan Maupun bekal Anak
Paguyuban Orang Manado Depok Resmi Dukung Imam Budi Hartono jadi Walikota : Sosok yang Mengayomi Masyarakat
Inilah Resep Sambal Pecak Pedas yang Mantap Abis, Dijamin Bikin Nambah Nasi!
Hadir Kafe dan Resto Teranyar di Depok Kids Friendly ada Kolam Renang dan Playground, Bisa Piknik Juga Loh!
Kinerja Satgas BLBI Dinilai Mengecewakan, Ini Penjelasan Hardjuno Wiwoho