Senin, 22 Desember 2025

Duh! Tujuh Bulan Sampah Dibiarkan Sumbat Saluran Jalan Garuda Pasir Putih Depok

- Jumat, 4 Oktober 2024 | 09:15 WIB
KOTOR : Sampah yang menyumbat saluran air di Jalan Garuda Raya, RT4/6 Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Sawangan, Kota Depok, Kamis (3/10). (ALDY RAMA/RADAR DEPOK)
KOTOR : Sampah yang menyumbat saluran air di Jalan Garuda Raya, RT4/6 Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Sawangan, Kota Depok, Kamis (3/10). (ALDY RAMA/RADAR DEPOK)

RADARDEPOK.COM – Permasalahan sampah yang menyumbat saluran air di sekitar Jalan Garuda Raya, RT4/6 Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Sawangan, Kota Depok, belum juga tuntas hingga Kamis (3/10) ini.

Sampah-sampah tersebut, diperkirakan sudah menyumbat saluran air di sekitar Jalan Garuda dalam kurun waktu sekitar tujuh bulan. Warga setempat telah melaporkan hal itu kepada para pengurus lingkungan, tetapi permasalahan sampah itu belum juga tuntas.

“Sampah-sampah yang menumpuk di saluran air ini diperkirakan sudah terjadi kurang lebih tujuh bulan,” ungkap warga RT4/6 Pasir Putih, Udin, Kamis (3/10).

Baca Juga: Bawa Lari Tas Berisi Barang Pribadi, Polisi Buru Pelaku Pencurian Modus Pecah Kaca Mobil di Sukmajaya Depok

Mengingat sampah tersebut sangat mengganggu kenyamanan, sambung Udin, warga akhirnya menginformasikan hal itu kepada ketua RT. Namun, hingga saat ini permasalahan sampah tersebut tidak juga kunjung usai.

“Saya sudah komunikasi dengan pak RT soal masalah sampah ini, tetapi tidak ada kelanjutannya. Dia selalu bilang ke saya akanditindaklanjuti. Tapi sampai saat ini sampah itu masih saja menumpuk dan menyumbat saluran air, seperti enggak ada tindakannya sedikitpun,” geram Udin.

Jika saluran air atau sampah tersebut tidak ada tindaklanjutnya, kata Udin, dikhawatirkan sampah yang ada di lokasi akan semakin menumpuk. Sehingga jika musim penghujan tiba, sampah-sampah itu akan menggenangi Jalan Garuda Raya dan tempat usaha yang ada di sekitar.

Baca Juga: TNI Manunggal Air Bersih, Divisi 1 Kostrad Bangun Dua Sumur Bor di Cilodong Depok

Udin menduga, sampah-sampah tersebut tersumbat karena air tidak dapat mengalir dengan baik, karena terdapat penyempitan pada gorong-gorong jembatan di Jalan Garuda Raya. Akibatnya air tersumbat dan hanya meninggalkan sampah di saluran air.

“Sampah-sampah ini juga merupakan kiriman dari arah Citayam. Kalau di lingkungan kami sih yang jelas tidak ada yang buang sampah sembarangan ke kali. Ini jelas kiriman dari arah Citayam,” kata dia.

Berkaitan dengan sampah yang berada di sekitar Jalan Garuda Raya tersebut, Udin membeberkan, sampah-sampah tersebut didominasi limbah rumah tangga,limbah rumah makan, batang kayu, sterofoam, dan masih banyak lagi.

Baca Juga: SDN Cilangkap 2 Depok Peringati Hari Batik Nasional : Helat Fashion Show Khusus Batik Indonesia, Berlaga Bak Model Profesional

“Bahkan air pernah meluap saat hujan. Sehingga sampah beserta airnya naik ke jalan. Bahkan pernah mencapai ketinggian kurang lebih setengah meter. Untuk itu kami mendorong hal ini agar tidak terulang lagi,” kata Udin.

Menanggapi hal ini, Ketua RT4/6 Pasir Putih, Rusli Antono mengaku, permasalahan sampah yang ada di sekitar lingkungannya itu memang belum selesai dari dulu sampai sekarang. Dan sampah-sampah tersebut merupakan kiriman dari Bogor.

“Dari dulu sampai sekarang itu sampah sering nyangkut apabila ada air hujan datang dari arah Bogor. Saya sudah katakan dan sampaikan kepada Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) agar sampah itu diangkut. Ya Alhamdulillah sudah beberapakali dibantu dinas terkait buat ngangkat sampah-sampah itu,” kata Rusli Antono.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X