Punya Kemauan Tingi, Warga Kelurahan Pondokjaya Depok Aktif Bentuk Bank Sampah

RADARDEPOK.COM-Keaktifan masyarakat dalam pengelolaan sampah didukung pemerintah Kelurahan Pondok Jaya, Kecamatan Cipayung, Kota Depok dalam membentuk bank sampah di wilayahnya. Kali ini, keberadaan bank sampah tersebut menyasar di wilayah RW 5.

Lurah Pondok Jaya, Denny Ferdian menjelaskan tujuan utama dari pembentukan bank sampah tersebut untuk meningkatkan kesadaran lingkungan masyarakat desa sekaligus membangun kemandirian ekonomi.

“Di Kelurahan Pondok Jaya sebenarnya sudah ada bank sampah, namun pada saat pandemi COVID-19 pada tahun 2020, tiga RW mengalami vakum,” jelas Denny Ferdian kepada Radar Depok, Jumat (11/10).

Menurut Denny Ferdian, hingga saat ini bank sampah yang vakum satu persatu mulai diaktifkan kembali secara bertahap.

Baca Juga: Breaking News! PKS Isi Dua Kursi Ketua Komisi di DPRD Depok, Gerindra, Golkar, PDIP, PPP Satu Kursi

“Alhamdulillah, pada tahun 2023, terbentuk satu bank sampah, dan pada anggaran tahun 2024, satu bank sampah lagi di RW 5,” ujar Denny Ferdian

Denny Ferdian mengatakan, satu lagi RW yang rencananya akan diaktifkan kembali Bank Sampahnya yakni RW 3.

“Namun sebenarnya Bank sampah di RW 3 aktif, hanya saja tidak rutin tiap bulan ada penimbangan di Bank Sampah Tersebut. Karena keterbatasan pengurusannya dan SDM,” kata Denny Ferdian.

Baca Juga: Silaturahmi Merdeka Belajar : Akselerasi Riset dan Inovasi Kampus dengan Dana Padanan Kedaireka

Dengan adanya Bank Sampah itu, kata Denny Fardian, menjadi solusi yang memiliki dampak secara sosial maupun ekonomi bagi masyarakat.

“Beberapa jenis sampah yang bernilai ekonomis diantaranya botol bekas, kertas, kardus, plastik, serta logam,” ujar Denny Ferdian

Sementara itu, Kasi Ekbang Maemunah mengatakan, pembentukan bank sampah tersebut tidak hanya menjaga lingkungan, tetapi juga memberdayakan masyarakat dalam menerapkan sistem pengelolaan sampah yang baik.

“Lingkungan yang bersih akan mendukung kesehatan masyarakat,” kata Maemunah.

Baca Juga: Pisang Matang Bingung Dibuat Apa? Buat Puding Pisang Aja Rasanya Enak dan Lembut Banget!

Untuk mendukung kegiatan tersebut, Maemunah menyebutkan, pihaknya telah menyediakan berbagai sarana seperti timbangan digital, tempat sampah, alat pemotong, dan peralatan lainnya yang diperlukan untuk pengelolaan sampah.