Minggu, 21 Desember 2025

Selama Libur Lebaran 2025 Volume Sampah di Depok Meningkat

- Senin, 7 April 2025 | 10:01 WIB
Pengangkutan sampah Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok, Selasa (1/4). (RISKY DWI LESTARI/RADAR DEPOK)
Pengangkutan sampah Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok, Selasa (1/4). (RISKY DWI LESTARI/RADAR DEPOK)

RADARDEPOK.com – Volume sampah Kota Depok mengalami peningkatan selama libur Idul Fitri 1446 Hijriyah atau Lebaran 2025.

Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok mencatat, timbunan sampah pada malam takbiran hingga Hari Raya pertama Lebaran mencapai 1.100 ton.

Kepala DLHK Kota Depok Abdul Rahman mengatakan, selama libur Lebaran 2025 terjadi peningkatan volume sampah sebesar 17 hingga 25 persen.

Dalam satu hari, rata-rata sampah yang diangkut selama libur Lebaran mencapai 1.300 ton.

Baca Juga: Longsor Terjang Depok, Tiga Rumah Ambruk

Menurut Rahman, kenaikan volume sampah ini disebabkan tingginya aktivitas konsumsi masyarakat Depok dan maraknya pasar tumpah.

“Ada juga kegiatan silaturahmi dan perayaan di lingkungan masyarakat yang menyebabkan sampah meningkat,” kata Rahman kepada awak media pada Minggu, 6 April 2025.

Namun, pihaknya sudah mengantisipasi lonjakan sampah ini dengan menyiapkan sejumlag strategi pengelolaan.

“Kami sudah mengantisipasi peningkatan volume sampah ini. Kami juga mengimbau kepada seluruh warga untuk meminimalisir timbunan sampah dengan kembali kepada kearifan lokal. Misalnya, menggunakan tempat makanan yang dapat dipakai kembali," terang dia.

Baca Juga: FS DKM Jabodetabek Laksanakan Halal bi Halal, Ketua : Jaga Ukhuwah Demi Kemajuan Masjid dan Kemaslahatan Umat

DLHK Kota Depok tetap mengoperasikan sembilan armada Satgas dan berhasil mengangkut sekitar 120 ton sampah.

Menurut Rahman, jenis sampah yang paling mendominasi selama masa Lebaran adalah sampah domestik, seperti sisa makanan, plastik, kertas, logam, kain, dan barang-barang bekas rumah tangga lainnya.

Sebagai langkah jangka panjang, DLHK terus mendorong masyarakat untuk menerapkan prinsip Reduce, Reuse, Recycle (3R) dalam kehidupan sehari-hari, terlebih di masa perayaan besar seperti Lebaran.***

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X