RADARDEPOK.COM – Sebanyak 923 peserta didik kelas 10 dan 11 di SMKN 2 Depok sedang menjalankan Kegiatan Asesmen Sumatif Tengah Semester (ASTS), 26 Mei sampai 4 Juni 2025.
Kegiatan yang dilaksanakan di sekolah yang terletak di Jalan Abdul Wahab, Kelurahan/Kecamatan Sawangan ini, menggunakan ponsel dalam melihat dan mengisi seluruh pertanyaan ujian akhir ini.
Baca Juga: Pecah! Galfest 2025 Tampilkan Berbagai Talenta Muda Peserta Didik SMPN 13 Depok
Waka Hubinmas SMKN 2 Depok, Lely Mandalika menjelaskan, ASTS merupakan kegiatan ujian akhir bagi kelas 10 dan 11 SMKN 2 Depok dalam menentukan kenaikan kelas berikutnya.
“Ini merupakan ujian akhir bagi mereka, sebagai salah satu penilaian bagi mereka dalam menentukan kenaikan kelas,” ujar dia kepada Harian Radar Depok, Jumat (30/5).
Saat ini, Lely Mandalika mengatakan, ASTS ini sudah berjalan selama tiga hari atau mulai 26 Mei hingga 4 Juni 2025, tanpa ada kendala yang bearti baik dari sekolah maupun para siswa yang mengikuti ASTS.
“Kita baru menjalankan selama tiga hari, alhamdulilah lancar, nanti akan dilanjut lagi 2 hingga 4 Juni 2025. Kegiatan ini diikuti sebanyak 467 siswa kelas 11 dan 456 siswa kelas 10,” kata dia.
Lely Mandalika mengapresiasi seluruh pihak SMKN 2Depok yang telah berkolaborasi dalam pelaksanaan ujian ini, agar terus berjalan dengan lancar, termasuk para siswa yang mengikuti dengan tertib.
Baca Juga: Emang Paling Bener! Pendekatan Agama jadi Solusi SMPN 26 Depok Cegah Tawuran
“Kami bersyukur pelaksanaan SAJ berjalan dengan nyaman, tertib, dan lancar sesuai jadwal. Anak-anak juga menunjukkan semangat dan kesungguhan dalam mengerjakan soal. Semoga hasilnya nanti mencerminkan usaha mereka selama ini,” ujar dia.
Menurut dia, ASTS merupakan bagian penting dari proses evaluasi akhir untuk menilai pencapaian pembelajaran siswa selama menempuh pendidikan di tingkat SMA/SMK. Pelaksanaan ujian selalu menekankan nilai kejujuran, disiplin, dan tanggung jawab.
“Diharapkan seluruh rangkaian ujian SAJ dapat terus berlangsung dengan baik, lancar, dan aman hingga selesai,” tutur dia. ***
Artikel Terkait
Depok Kekurangan Guru Pendamping Inklusi, Walikota Harap Pusat Dukung Rumah Didik Anak Istimewa
Depok Siap Bertarung di Pentas PAI Tingkat Jabar, Ini yang Dipersiapkan!
Pelaksaan MBG di SMPN 7 Depok : Disambut Bahagia 1.391 Siswa, Bantu Tingkatkan Gizi
Emang Paling Bener! Pendekatan Agama jadi Solusi SMPN 26 Depok Cegah Tawuran
Menggemaskan! 310 Siswa Ujuk Gigi di LAKSI Depok
Komisi D Temukan Ketidaksesuaian Titik Zonasi Soal SPMB, Siswanto : Jangan Sampai Masyarakat Kesulitan Daftar Sekolah!
Pecah! Galfest 2025 Tampilkan Berbagai Talenta Muda Peserta Didik SMPN 13 Depok