Mengintip Panen Sayur Mayur di Kelurahan Duren Mekar Depok : Ajak Masrakat Manfaatkan Pekarangan Rumah, Diharapkan Jadi Kebiasaan

RADARDEPOK.COM-Suasana halaman Kantor Kelurahan Duren Mekar, Kecamatan Bojongsari, Rabu (2/9), terasa memperlihatkan kebersamaannya. Yang pada umunnya hanya menjadi tempat hilir warga yang mengurus administrasi, kini kantor kelurahan di bagian pekarangan pun ramai dengan aparatur kelurahan yang penuh kebersamaan terlihat memanen sayuran.

Laporan : Risky Dwi Lestari

Di bawah terik matahari pagi, deretan tanaman hijau tampak segar dan subur. Jahe dengan daun-daunnya yang rimbun, tomat yang ranum berwarna merah, serta timun yang bergelantungan di batang, seakan jadi bukti kerja keras aparatur dalam memanfaatkan lahan sempit di sekitar kantor pemerintahan.

Sekretaris Kelurahan Duren Mekar, Supriyadi, dengan penuh semangat ikut serta memetik hasil panen. Wajahnya terlihat puas ketika satu per satu sayuran dimasukkan ke dalam keranjang yang sudah disiapkan.

Baca Juga: Puncak HUT ke 80 RI, RW1 Kelurahan Duren Mekar Depok Utamakan Kebersamaan

“Alhamdulillah, ini hasil dari apa yang kami tanam bersama. Ada jahe, tomat, juga timun. Walaupun sederhana, tapi terasa istimewa karena tumbuh di halaman kantor sendiri,” ujar Supriyadi sambil tersenyum kepada Radar Depok, Rabu (3/9).

Aktifitas keguyuban ini, bukan hanya sekadar menanam dan memanen. Lebih dari itu, lahan hijau di sekitar kelurahan menjadi simbol kebersamaan dan kepedulian aparatur terhadap lingkungan.

 “Kami ingin menunjukkan bahwa lahan sekecil apa pun bisa bermanfaat. Bisa menghasilkan sayuran yang segar, sehat, dan tentunya menambah semangat aparatur juga warga yang datang ke kantor kelurahan,” jelas Supriyadi.

Suasana panen semakin terasa hangat. Beberapa aparatur tampak saling bercanda saat memetik timun yang bersembunyi di balik daun lebat. Sementara di sisi lain, jahe yang dicabut dari tanah menebarkan aroma segar, membuat suasana kian hidup.

Baca Juga: Pemkot Depok Didesak Atasi Banjir RW1 Duren Mekar : Sudah Diajukan, Tak Kunjung Dikabulkan

Hasil panen kali ini sebagian akan dibagikan kepada warga sekitar, sebagian lagi dimanfaatkan untuk kebutuhan bersama aparatur lingkungan kelurahan. Bagi jajaran aparatur, panen sayur bukan hanya soal hasil, melainkan juga rasa syukur.

“Kegiatan ini ingin kami jadikan kebiasaan. Tidak hanya bermanfaat bagi aparatur, tapi juga bisa memotivasi masyarakat agar ikut menanam di pekarangan rumah masing-masing,” pungkas Supriyadi. ***