RADARDEPOK.COM-Aparatur Kelurahan Pengasinan, Kecamatan Sawangan, Kota Depok gerak cepat membantu lansia di RT2/5, Ena (81) yang rumahnya mengalami kerusakan cukup parah.
Kali ini, jajaran Kelurahan Pengasinan melakukan penyaluran bantuan uang tunai dari Baznas Kota Depok dan PT Tirta Asasta Depok untuk mendukung proses perbaikan.
Sebelumnya, peninjauan rumah rusak juga telah dilakukan Lurah Pengasinan, Ari Andriana Wijaya bersama Camat Sawangan, Anwar Nasihin serta sejumlah stakeholder terkait.
Ari Andriana Wijaya menjelaskan, rumah lansia tersebut kurang layak. Pada 2023 pernah diusulkan untuk perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), namun belum dapat direalisasikan pada 2024.
“Langkah ini merupakan bentuk perhatian pemerintah terhadap kondisi rumah warga yang dinilai sudah tidak layak huni, Selasa (14/10).
Menurut Ari Andriana Wijaya, kondisi rumah tersebut sudah cukup memprihatinkan. Atap yang bocor, menyebabkan air masuk saat hujan turun ke dalam rumah. Menindaklanjuti hal ini, pihaknya bergerak cepat sesuai arahan Camat Sawangan dan intervensi dari Walikota Depok, Supian Suri untuk mengusulkan bantuan melalui Belanja Tidak Terduga (BTT).
“Dari BTT sebenarnya sudah disurvei juga oleh Dinas Perumahan dan Permukiman (Rumkim). Selain itu dibantu juga dari Baznas yang sudah memberikan bantuan, dan PDAM juga sudah turut membantu,” ungkap Ari Andriana Wijaya.
Selain bantuan dari lembaga resmi, beber Ari Andriana Wijaya, Kelurahan Pengasinan juga berencana melakukan penggalangan dana swadaya masyarakat.
“Ketika dananya sudah terkumpul lumayan, baru kami eksekusi rehab rumah tersebut. Untuk sementara ini, masuknya lewat BTT. Proposalnya sudah kami usulkan dan sudah disurvei. Biasanya prosesnya makan waktu sekitar satu bulan,” ujar Ari Andriana Wijaya.
Menurut Ari Andriana Wijaaya, langkah swadaya dilakukan agar proses perbaikan tidak terlalu lama menunggu pencairan dana dari BTT. Kemudian, agar mengurangi jangka waktu tunggu tersebut dengan gotong royong.
“Pemerintah hadir untuk membantu warga yang memang membutuhkan. Memang ada keterbatasan dan pengusulan prioritas, namun kami tidak diam. Kami tetap cari solusi lain dan bergerak cepat,” tegas Ari.
Baca Juga: Miris! Plafon Kelas SDN Pengasinan 3 Disanggah Tongkat, Ajukan Perbaikan Belum Ditanggapi Pemkot
Camat Sawangan, Anwar Nasihin mengapresiasi gerak cepat pemerintah setempat. Pihaknya menegaskan, jika nantinya bantuan BTT cair dan nilainya sudah ada, dana tersebut bisa dialihkan untuk kebutuhan lain seperti pembelian tangki air atau perlengkapan rumah tangga lainnya.
“Pemerintah tidak tinggal diam, hadir dan terus berupaya memberikan solusi terbaik bagi warga yang membutuhkan,” pungkas Anwar Nasihin. ***
Artikel Terkait
Anggota DPRD Kota Depok Qonita Lutfiyah Bantu Kediaman Warga Pengasinan yang Ambruk Diterpa Hujan Deras
SDN Pengasinan 3 Peringati Maulid Nabi : Cetak Kepribadian Mulia demi Gapai Visi Sekolah Religius
Lurah Pengasinan Depok Bakal Perketat Keamanan hingga Pengadaan Incinerator
Anggota DPRD Depok Kota Qonita Lutfiyah Tampung Aspirasi Warga Pengasinan : Mulai dari Drainase, Turap, hingga Salurkan Bantuan Pribadi
Miris! Plafon Kelas SDN Pengasinan 3 Disanggah Tongkat, Ajukan Perbaikan Belum Ditanggapi Pemkot