Rekayasa Lalu Lintas di Jalan Margonda Raya Depok : Keluar Pintu Tol Margonda 1 Langsung Masuk ke Jalan Juanda Raya

RADARDEPOK.COM-Tekan kepadatan lalu lintas di Jalan Margonda Raya, Pemkot Depok dan Polres Metro Depok berkolaborasi melakukan rekayasa lalu lintas, agar setiap kendaraan yang keluar dari Pintul Tol Margonda 1 langsung mengarah ke Jalan Juanda.

Sehingga, tidak terjadi penumpukan kendaraan di simpang Margonda-Juanda yang kerap menjadi biang macet di jalan raya tersebut.apalagi saat jam berangkat dan pulang kerja. 

Sebagai informasi, rekayasa lalu litnas ini mulai diujicobakan sejak Selasa (28/10), dan kembali diterapkan pada Rabu (29/10). Ujicoba dilakukan pada dua rentang waktu, yakni pagi hari pukul 07.00–09.00 serta sore hari pukul 17.00–21.00, menyesuaikan jam sibuk mobilitas masyarakat.

Kanit Turjawali Satlantas Polres Metro Depok, AKP Elni Fitri menjelaskan, pengalihan ini dilakukan untuk mencegah penumpukan kendaraan serta mengurangi hambatan arus dari arah utara menuju selatan.

“Jadi tidak ada lagi kendaraan dari dalam tol yang bisa langsung lurus. Semuanya diarahkan tekuk kanan menuju Juanda. Karena sebelumnya itu menghambat kendaraan dari arah utara yang akan ke selatan,” ungkap AKP Elni Fitri.

Baca Juga: Pemuda Mabuk Aniaya Pengunjung di SPBU Jalan Margonda Raya Depok, Korban Dicekik hingga Dipukul

AKP Elni Fitri menuturkan, sebelumnya banyak pengendara mobil yang langsung melakukan putar balik dari exit tol sehingga menyebabkan penyempitan jalur dan memperparah kemacetan arah Jakarta–Depok.

“Karena itu, kendaraan kami belokkan ke arah Juanda untuk putar balik di sana,” kata AKP Elni Fitri,

Selanjutnya, upaya ini dilakukan sebagai langkah antisipasi untuk menjaga kelancaran arus lalu lintas dan memberikan rasa aman serta nyaman bagi masyarakat Depok. 

Terlebih, Jalan Margonda merupakan jalur utama yang selalu padat pada jam pergi dan pulang kerja serta waktu sekolah.

“Rekayasa lalu lintas akan terus dilakukan setiap pagi dan sore hari. Jika terbukti efektif, bukan tidak mungkin skema ini akan diterapkan secara berkelanjutan dan ditambah pada titik kemacetan lain,” jelas Elni.

Sementara itu, Kepala Bidang Bimbingan Keselamatan dan Ketertiban Dishub Kota Depok, Ari Manggala menjelaskan, pihaknya turut mendukung pelaksanaan rekayasa dan membantu penempatan barrier portable di lokasi.

Baca Juga: Satset! Walikota Depok Supian Suri Gerak Cepat Atasi Banjir di Jalan Margonda : Pasang Jaring Sampah dan Kamera CCTV

Pemkot Depok berkomitmen terus berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, khususnya terkait mobilitas dan transportasi. 

Penataan lalu lintas melalui rekayasa ini menjadi salah satu langkah konkrit guna mengurai kemacetan di koridor utama kota.