RADARDEPOK.COM–Seluruh SDN di Kecamatan Limo sudah melaksanakan Program Sembako Rakyat Minyak Jelantah (Sera Mijel), yang digagas Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Depok.
Kegiatan launching yang dilaksanakan yang dilaksanakan di SDN Limo 2, merupakan hasil kolaborasi antara Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S), Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kecamatan Limo, dan TP PKK Kota Depok.
Baca Juga: Selamat! Penari Jaipong Depok Juara Umum Se Jabodetabek
Dalam kegiatan ini, seluruh SDN di Kecamatan Limo terkumpul sebanyak 1.298 liter yang berasal dari partisipasi sekolah-sekolah dasar di wilayah Kecamatan Limo.
Acara ini dihadiri oleh Sekretaris Camat Limo, Kabid Pembinaan SD Dinas Pendidikan Kota Depok, perwakilan TP PKK Kota Depok, pengurus K3S dan PGRI Kecamatan Limo, serta para kepala sekolah dan guru SD se-Kecamatan Limo.
Kabid Pembinaan SD Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok, Raden Muchamad Zakkya Fauzan menjelaskan, program ini sebagai bentuk nyata sinergi antara dunia pendidikan dan organisasi masyarakat dalam mewujudkan kepedulian sosial serta pelestarian lingkungan.
“Minyak jelantah ini akan diolah menjadi biofaktur, yaitu bahan bakar ramah lingkungan yang bernilai ekonomis. Hasil pengolahan tersebut nantinya akan digunakan untuk mendukung program sosial berupa pembagian sembako kepada masyarakat yang membutuhkan,” ujar dia kepada Harian Radar Depok, Selasa (4/11).
Baca Juga: Warga Terdampak Penutupan Tambang Terima Kompensasi, Satu Kepala Keluarga Rp9 Juta
Raden Muchamad Zakkya Fauzan menegaskan bahwa kegiatan ini selaras dengan semangat Profil Pelajar Pancasila, khususnya dalam hal kepedulian dan gotong royong.
“Gerakan ini menunjukkan bahwa sekolah dapat menjadi pusat pembelajaran sosial dan lingkungan. Nilai-nilai peduli sesama dan tanggung jawab terhadap alam harus tumbuh sejak dini di lingkungan pendidikan,” kata dia.
Baca Juga: Siswa Lulusan Sekolah Rakyat Berkesempatan Kuliah ke China Melalui Program Beasiswa
Menurut dia, TP PKK Kota Depoksangat mendukung program Seramijel ini karena sejalan dengan gerakan peduli lingkungan dan ketahanan keluarga.
“Kolaborasi seperti ini menjadi contoh baik bagaimana pendidikan dan masyarakat bisa berjalan beriringan,” kata dia.
Ketua K3S Kecamatan Limo, Maman menyampaikan harapan agar program Seramijel terus berlanjut dan menginspirasi wilayah lain.
Artikel Terkait
Program Sera Mijel Launching di Sekolah Kecamatan Cilodong : Upaya Mendidik Anak Cinta Lingkungan dan Berpikir Kreatif
SDN se-Cilodong Dukung Program Sera Mijel, Bentuk Edukasi Pelestarian Lingkungan Sejak Dini
Launching Sera Mijel, SD se Kecamatan Sukmajaya Depok Kumpulkan 3.660 Liter
Kisruh Transparansi Sera Mijel, Disdik Panggil Kepala SMPN 13 Depok : Cing Ikah Larang Cari Keuntungan Pribadi