RADARDEPOK.COM-Ribuan warga Jatijajar, Kecamatan Tapos, Kota Depok, tercatat sebagai penerima manfaat Bantuan Langsung Tunai Sementara (BLTS) Kesra Tahun 2025 yang dilaksanakan di Aula Kelurahan Jatijajar, Sabtu (29/11).
Lurah Jatijajar, Raden Herdandy Suherman mengatakan, pembagian dilakukan bertahap per RW untuk menghindari penumpukan, terutama bagi warga lanjut usia.
“Alhamdulillah hari ini Kelurahan Jatijajar ada pembagian BLT sebanyak 1.170. Warga menerima uang tunai Rp900.000. Kita buatkan jadwal supaya tidak terlalu menumpuk, jadi kita bagi per RW. Supaya lansia-lansia yang hadir tidak terlalu penuh dan tetap nyaman,” jelas Herdandy kepada Radar Depok, Sabtu (29/11).
Herdandy menjelaskan, data penerima tidak ditentukan oleh pihak kelurahan, melainkan langsung dari Kementerian Sosial.
“Datanya dari Kemensos, bukan kita yang mengajukan. Kita hanya menyampaikan sesuai alamatnya. Ada beberapa yang sudah pindah atau tidak ditemukan, dan itu tidak bisa dialihkan ke orang lain,” tegasnya.
Agar pelaksanaan lebih efektif, lanjut Herdandy, pembagian jadwal juga disesuaikan dengan jumlah penerima per RW. RW yang warganya sedikit digabung dengan RW lain agar antrean tetap terkontrol.
“Misalnya RW 1 sedikit, RW 2 banyak, itu kita sesuaikan supaya tidak terlalu padat. Jadi ibu-ibu atau lansia juga tidak terlalu kegerahan,” tambahnya.
Herdandy memastikan, seluruh proses dilakukan secara terbuka di kantor kelurahan dengan melibatkan petugas kantor pos dan KTRT.
“Untuk mengantisipasi isu pemotongan, pembagian difokuskan di Kelurahan Jatijajar. Petugas dari kantor pos yang melayani, dan ada petugas KTRT yang ditempatkan di kelurahan. Jadi penerima menerima full Rp 900.000, tidak ada potongan,” tegasnya.
Herdandy menegaskan, penyaluran diberikan langsung kepada penerima dan tidak boleh diwakilkan, kecuali bagi lansia yang sedang sakit.
“Kalau ada lansia yang sakit, petugas nanti mendatangi rumahnya,” ujarnya.
Herdandy berharap, bantuan yang dirapel selama tiga bulan tersebut dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan harian para penerima.
“Mudah-mudahan uang tunai ini dipakai untuk kebutuhan sehari-hari. Ini dirapel 3 bulan, makanya Rp 900.000. Insya Allah bisa membantu kebutuhan harian mereka,” tandas Herdandy. ***
Artikel Terkait
Kelurahan Jatijajar Depok Bentuk Pusat Kreativitas Anak, Lurah : Mereka Bebas Berimajinasi, Berkreasi, dan Mengasah Bakat
Warga RW10 Jatijajar Bersama Pemerintah dan DPRD Depok Bahas Penanganan Banjir
Banjir Kian Parah, Task Force Penanggulangan Banjir Dorong Taman Jatijajar Depok Diubah Jadi Embung
Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq Sambangi Situ Jatijajar, Siapkan Kota Depok Jadi Percontohan Pengelolaan Sampah Nasional
Mampu Bangkitkan Ekonomi Kerakyatan dan Urai Kemacetan, Gerry Dorong Pembangunan Jalan Tembus Jatijajar-Tapos