RADARDEPOK.COM - Selain kaya akan hal-hal unik, Kota Depok juga memiliki sebuah sungai atau kali yang berada di atas jalan tol Cijago. Meski begitu, keberadaan sungai dan tol yang saling berdampingan ini, dinilai tidak membahayakan.
Walikota Depok, Mohammad Idris menerangkan, keberadaan sungai di atas konstruksi pembangunan infrastruktur jalan Tol Cijago sudah menjadi hal biasa. Sebab, pembangunannya telah melewati sejumlah kajian.
"Itu biasa, karena hasil kajian dari pihak tol, penjelasan pihak Tol Cijago itu wajar dalam pembangunan kontruksi di zaman modern. Itu sudah melalui kajian yang dalam hingga keluar DED-nya, sampai desainnya disepakati oleh kementerian," kata dia, Senin (7/3).
Baca Juga: Depok Makin Padat, Tambah 29.535 Jiwa, Ini Rincian Kecamatan Paling Banyak Penduduk
Idris menjelaskan, aliran sungai yang ada di atas tol itu sama seperti sungai di atas Underpass Dewi Sartika, Kecamatan Pancoranmas, Kota Depok.
"Termasuk sungai di atas underpass kita, kalau orang dulu melihatnya aneh, tapi itu biasa. Nanti bila ada kerusakan kita renovasi, perbaiki, jadi dalam ilmu kontruksi itu biasa," ujar dia.
Dia meminta, masyarakat tidak cemas dengan pembangunan kontruksi Tol Cijago tersebut.
Baca Juga: Wakil Walikota Depok Imam Budi Hartono Dorong Duta Baca Mampu Berkolaborasi, Supaya Begini
"Jadi masyarakat tidak perlu cemas, pemerintah juga sudah membuat tol di atas laut, dulu kan tidak ada, tapi sekarang sudah menjadi biasa," pinta Idris.
Sebelumnya, Pengelola Tol Cinere-Jagorawi atau Cijago, Tim Engineer PT Translingkar Kita Jaya (TLKJ), Dekstia menjelaskan alasan di balik aliran sungai di Jalan Raya Bogor atau perempatan pipa gas, Cisalak, Sukmajaya, yang ada di atas Tol Cijago.
Menurut dia, sungai di atas ruas Tol Cijago tersebut, bukan menjadi hal yang aneh, pihaknya menyebutnya sebagai jembatan aquaduct, talang air berbentuk box.
Baca Juga: Perang Iklan Reklame di Margonda Depok Memudar
"Kami menyebutnya jembatan aquaduct atau jembatan talang air dalam bentuk box. Fungsinya untuk mengalirkan air sungai dari selatan ke utara," tutur dia. (ger/rd)
Jurnalis : Gerard Soeharly
Artikel Terkait
Satu Tahun IJTI Korda Depok : Jalin Sinergi untuk Pembangunan
Ini Motif Kasus Penganiayaan Pasutri di Depok : Suami Meninggal Dihantam Besi
Ada 189 WNA, Ini yang Dilakukan Imigrasi Depok dalam Pengawasan
Disambar Angkot di Jalan Margonda Depok, Petugas Kebersihan Tewas
Kakanwil Jabar Andika Dwi Prasetya Beri Wejangan bagi Rutan Depok, Simak Selengkapnya