RADARDEPOK.COM - Bulan Ramadan merupakan bulan suci yang penuh rahmat dan berkah bagi umat Muslim. Keberkahan di bulan suci ini dirasakan langsung seorang warga RT03/08, Kelurahan Sukatani, Kecamatan Tapos, bernama Saamih (50).
Saamih adalah seorang perempuan tunawicara, yang hidup sebatang kara di rumah kecil dengan kondisi rusak berat dimakan usia.
Saamih merupakan warga pra sejahtera yang hidup tanpa kedua orang tua dan tanpa pasangan hidup. Sehari - hari dia hidup di rumah berukuran kecil di sudut gang semput.
Baca Juga: Plt Walikota Bekasi Tri Adhianto Pererat Silaturahmi Tarawih Keliling bersama Warga
Kondisi rumahnya kini sudah sangat memperihatinkan, di beberapa titik ruangan rumah, terdapat keretakan tembok cukup parah, dan atap rumah sudah 40 persen jebol.
Ketua RT03/08 Sukatani, Turi mengatakan, dia dan pengurus lingkungan sudah mencoba mencari bantuan untuk memperbaiki rumah Saamih. Namun, hasilnya nihil.
"Rusaknya sudah bertahun - tahun. Kita kasihan kalau sudah musim hujan begini, rumah Saamih pasti kebanjiran karena atapnya sudah jebol," ucap dia, Sabtu (1/4).
Baca Juga: Tim UI Hyperion Juara Kompetisi Indonesia Esports League Campus Festival 2023
Setelah bertahun - tahun mencari bantuan untuk Saamih, akhirnya secercah harapan muncul. Sebab, seorang tokoh perempuan di Kelurahan Sukatani, Nuryuliani terketuk hatinya untuk membantu memperbaiki rumah Saamih.
"Alhamdulillah hari ini Mpok Nuryuliani sudah datang meninjau kondisi rumah Saamih. Dia berjanji hari Minggu sudah ada tukang yang mengerjakan perbaikan rumah warga kami ini," ucap dia.
Turi mengaku senang sekaligus lega dengan kehadiran perempuan yang akrab disapa Mpok Nuryuliani ini, untuk memberikan bantuan perbaikan rumah warganya. Sebab, menurut dia, jika rumah Saamih tidak segera diperbaiki, dikhawatirkan dapat membahayakan keselamatan Saamih.
"Kami mengapresiasi bantuan yang diberikan Mpok Nuryuliani. Karena menurut kami bantuannya datang disaat yang tepat, apalagi rumah Saamih ini sudah sangat ringkih dan rawan rubuh," beber dia.
Sementara itu, Tokoh Perempuan Kelurahan Sukatani, Mpok Nuryuliani mengaku tergerak untuk membantu Saamih setelah melihat kondisi rumah Saamih di grup lingkungan.
"Warga ada yang memberitahukan saya terkait kondisi rumah ibu Saamih. Setelah saya lihat langsung, kondisi rumahnya memang sangat memperihatinkan dan harus segera diperbaiki," turur dia.
Dia menyebutkan, bakal memberikan bantuan perbaikan rumah Saamih secara penuh. Mulai dari keperluan material hingga tukang.
"Insya Allah saya akan membantu biaya perbaikan rumah ibu Saamih sepenuhnya," terang dia.
Dia berharap, bantuan yang diberikan untuk Saamih dapat sedikit mengurangi beban kehidupan Saamih.
Artikel Terkait
Warga Sukatani Apresiasi Pelaksanaan Nuryuliani Cup, Ajang Olahraga dan Silaturahmi Masyarakat
Walikota Depok Apresiasi Nuryuliani Cup, Simak Pesannya