RADARDEPOK.COM - Imbas musim kemarau disertai kondisi iklim el nino, harga beras di Kota Depok mengalami kenaikan. Musababnya, banyak petani padi yang mengalami gagal panen.
Kenaikan harga beras di Kota Depok terbilang cukup tinggi. Saat musim kemarau disertai el nino ini, kenaikannya mencapai 15 persen dari harga normal.
Baca Juga: MyTelkomsel, Solusi Lengkap untuk Dukung Aktivitas Digital Pelanggan Telkomsel dan Indihome
Pantauan Radar Depok dari sejumlah pasar tradisional, kenaikan harga beras saat ini berkisar dari Rp10 ribu hingga Rp15 ribu per liter. Kenaikan harga itu diduga akibat musim kemarau disertai el nino yang membuat hama berkembangbiak lebih cepat.
Penjual beras di Pasar Kemirimuka, Kecamatan Beji, Kurniawan mengatakan, harga beras yang dijualnya mengalami kenaikan sebesar Rp 1.000 setiap jenis beras. Paling murah, beras seharga Rp 9.500 naik menjadi Rp 10.500. Sementara beras paling mahal naik dari Rp 12.000 menjadi Rp 13.000.
Baca Juga: Genjot Olahraga di Depok, Ini Pesan Dessiana
"Harga beras bisa naik karena efek musim kemarau," kata Kurniawan kepada Radar Depok, Selasa (3/10).
Menurut Kurniawan, musim kemarau disertai El Nino mempengaruhi hasil panen petani padi menjadi tidak maksimal. Sehingga, harga jual beras dipasaran menjadi naik.
"Petani disana panennya tidak maksimal. Jadi, harga darisananya pun bisa dibilang sudah lumayan mahal," tutur Kurniawan.
Baca Juga: Izin Minta Nikah Lagi, Anak Malah Tusuk Ayah Kandung di Mekarsari Depok
Dampaknya, beber Kurniawan, omset yang diperolehnya menjadi turun drastis akibat ditinggal pembeli. Karena itu, dia mensiasatinya dengan mengambil keuntungan yang tidak terlalu besar.
"Kita sebagai penjual juga tidak bisa menjual terlalu mahal, yang penting ada untung sedikit untuk kitanya," ujar Kurniawan.
Penjual beras di Pasar Lio, Kecamatan Pancoranmas, Jaya menyebutkan, harga beras paling murah yang dijualnya saat ini Rp11.000 dari sebelumnya Rp9.000. Paling mahal seharga Rp15.000 dari sebelumnya Rp13.000.
Baca Juga: Camat Bojongsari Pimpin Apel Pagi di Balaikota
Rata-rata, kata Jaya, setiap jenis beras yang dijualnya mengalami kenaikan harga sebesar Rp2.000. Sebab, harga beras yang dibelinya naik cukup drastis.