RADARDEPOK.COM – Memasuki penghujung Ramadan 1445 Hijriah. Pemkot Depok mengadakan peringatan Nuzulul Quran di Masjid Agung Balai Kota, yang dirangkai dengan itikaf eksekutif bagi para Aparatur Sipil Negara (ASN) Kota Depok.
Walikota Depok, Mohammad Idris menjelaskan, itikaf yang dilaksanakan 10 hari terakhir di bulan Ramadan ini ditujukan bagi semua ASN, terutama, para pejabat bagi Eselon II, Eselon III dan Eselon IV.
Baca Juga: Ramadan Berbagi, RS Grha Permata Ibu Salurkan 1.300 Paket pada Yatim hingga Duafa
"Kegiatan ini dibuka untuk semuanya, itikaf kita merenung semalam sejenak di akhir Ramadan dengan tarawihnya, dengan bangun malamnya, dengan sahur sampai Subuh," ucap Mohammad Idris kepada Radar Depok, Selasa (2/4).
Saat itikaf, kata Mohammad Idris, ia berhadap mendapatkan Malam Lailatul Qadar atau malam seribu bulan. Pastinya, sebagai umat Islam sangat berharap mendapatkan malam tersebut, dengan mengisi kegiatan ibadah seperti membaca Alquran.
"Ayo ramai ramai itikaf dan khatamkan Alquran di Masjid Balai Kota Depok atau masjid lainnya. Biar kita pahalanya banyak dan melewati bulan suci Ramadan kita jadi orang yang bertakwa," kata Mohammad Idris.
Baca Juga: Bike To Work Depok Sumbang Sepeda ke Keluarga Korban Kecelakaan, Ternyata Ini Alasannya
Lebih lanjut, Mohammad Idris menuturkan, rata rata para ASN Kota Depok pulang kampung setelah melakukan Salat Idul Fitri. "Kecuali mereka yang sudah memiliki janji dengan orang tuanya," ucap Mohammad Idris.
Selain itu juga, Mohammad Idris mengatakan, malam Nuzulul Qur'an yang dirangkai dengan itikaf Eksekutif menjadi momen untuk pengumpulan zakat di bulan Ramadan.
"Tidak hanya zakat, kalau zakat profesi bagi para pejabat memang sudah bulanan, zakat profesi, maka ini skim-nya adalah skim infak, kalau zakat nanti pembagiannya adalah sesuai dengan delapan kelompok," jelas Mohammad Idris.
Baca Juga: Enam Pembangunan Fisik Bakal Percantik Kelurahan Jatijajar Depok, Berikut Lokasinya
Sementara itu, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Depok, Gandara Budiana mengatakan, tujuan kegiatan ini untuk sarana siar Islam terutama di bulan Suci Ramadan. Juga dalam rangka mendekatkan diri dengan Alquran.
"Juga menghidupkan 10 malam terakhir Ramadan dan memperbanyak ibadah kepada Allah SWT," ujar Gandara Budiana.
Menurut Gandara Budiana, selain ceramah, dalam kegiatan tersebut juga ada khataman Alquran berjamaah yang dilakukan oleh peserta. Peserta dibuat menjadi beberapa kelompok dan membacakan beberapa juz secara bersamaan.