RADARDEPOK.COM – Duka mendalam turut dirasakan Ketua DPRD Kota Depok, Ade Supriyatna, terhadap keluarga Martinnius Reja Panjaitan (31), seorang anggota Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Kota Depok yang meninggal usai menjalankan tugasnya.
Hal ini disampaikan Ade Supriyatna saat menyempatkan diri melayat kerumah duka yang berada di Ronatama di Jalan Kamboja, Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoranmas, pada Sabtu (19/10) pukul 11:00 WIB.
Ade Supriyatna menjelaskan, kedatanganya untuk menyampaikan ucapan bela sungkawa terhadap keluarga yang ditinggalkan oleh mendiang Martinnius Reja Panjaitan. Pasalnya, pada lima bulan sebelumnya keluarga juga kehilangan putra pertamanya.
“Iya saya sampaikan ke keluarga, ada ibunya yang juga baru kehilangan putra pertama pada lima bulan lalu, dan sekarang putra ketiganya juga wafat,” ujar dia kepada Radar Depok, Sabtu (19/10).
Tak hanya itu, Ade Supriyatna juga menyampaikan bela sungkawa terhadap istri dan seorang putranya yang baru genap berusia 2 tahun.
“Saya juga menyampaikan ucapan bela sungkawa kepada istrinya, dan putranya yang baru berusia 2 tahun atas musibah yang cukup berat baginya, yakni kehilangan suami atau sosok ayah bagi anaknya,” ucap dia.
Ade Supriyatna mendoakan, agar semua keluarga yang ditinggalkan bisa menerima dengan baik, serta diberikan ketabahan.
“Semoga keluarga diberikan ketabahan,” ujar dia.
Ade Supriyatna mengaku beliau adalah sososk pahlawan sebenarnya, yang telah berjuang menyelamatkan warga serta asset dari kobaran api.
“Perjuangan mendiang Martinnius Reja Panjaitan akan terus dikenang dalam menjaga keselamatan warga dan aset masyarakat Depok,” tutur dia.
Baca Juga: Bukti Toleransi yang Nyata, Pendeta Ini Hadir Saat Kampanye Imam Budi Hartono di Tapos Depok
Sebagai informasi, Martinnius Reja Panjaitan meregang nyawa usai berusaha menjinakkan api yang membakar kios pemotongan ayam di Pasar Cisalak, Jalan Raya Bogor, Kelurahan Cisalak, Kecamatan Cimanggis, pada Jumat malam. ***