“Besok Insha Allah DPRD dengan didampingi DLHK Depok akan melakukan kunjungan ke DLH Kabupaten Bogor,” kata Budiman.
Sementara itu, Camat Cilodong, Zainal Arifin menuturkan, kunjungan tersebut, juga menyoroti kerusakan jaring di sekitar situ yang menyebabkan sampah masuk ke dalam Situ Bahar.
"Melihat kondisi setu yang masih dilanda hujan ringan, kami melihat jaring di sekitar setu rusak, sehingga sampah mudah masuk ke dalamnya,” tutur Zainal Arifin.
Lebih lanjut, Zainal Arifin menjelaskan, juru situ telah meminta adanya penambahan dua jaring besi untuk mencegah sampah masuk ke dalam air. Selain itu, dia juga mengusulkan perlunya pemagaran di sekitar situ yang berbatasan langsung dengan jalan umum untuk menjaga kebersihan dan keamanan lingkungan.
Baca Juga: Tercemar Sejak 2018, Berikut Cara Pemkot Depok Tuntaskan Pencemaran Limbah di Situ Bahar!
"Upaya ini diharapkan dapat mencegah terjadinya pencemaran lebih lanjut dan menjaga kelestarian Situ Bahar," tutur Zainal Arifin.
Zainal Arifin menyarankan, agar pemantauan terhadap perusahaan yang beroperasi di wilayah Bogor diperketat untuk mencegah pencemaran lebih lanjut.
"Kami juga berharap agar ada pemantauan yang lebih ketat terhadap perusahaan-perusahaan di wilayah Bogor, agar air di Situ Bahar bisa lebih bersih dan ekosistemnya kembali terjaga," ujar Zainal Arifin.
Ketua LPM Sukamaju, Kusmawan menjelaskan, Situ Bahar memang sudah lama tercemar limbahh cir yang berasal dari hulu.
"Situ Bahar sudah lama tercemar dengan limbah cair yang berasal dari hulu. Pencemaran ini bukan hanya sekali, tetapi sudah berkali-kali terjadi. Bau yang menyengat dan warna air yang hitam pekat seringkali terjadi. Selain itu, sampah yang masuk ke dalam setu juga cukup banyak," jelas Kusmawan.
Baca Juga: Waduh! Pencemaran Situ Bahar Depok Bikin Lingkungan Rusak, Ternyata Sudah Langganan
Kusmawan berharap, kunjungan yang dilakukan dapat mempercepat penanganan terhadap masalah pencemaran lingkungan di Situ Bahar.
“Melalui upaya bersama, permasalahan ini bisa segera teratasi demi menjaga keberlanjutan lingkungan dan kualitas air yang baik untuk masyarakat sekitar,” tandas Kusmawan. ***