RADARDEPOK.COM–Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) Kota Depok tengah gencar-gencarnya memantau kesehatan hewan ternak yang tersebar di Kota Depok, salah satunya dengan melakukan vaksinasi secara bertahap.
Tercatat sedikitnya 119 ekor sapi telah divaksin DKP3 Kota Depok. Hal ini dilakukan guna menekan penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK), mengingat Idul Adha tinggal menghitung beberapa bulan ke depan.
Baca Juga: Segera Tayang! Intip Jadwal Tayang dan Sinopsis Captain America: Brave New World di Indonesia
Selain pencegahan PMK dengan vaksinasi, bentuk pencegahan lain juga dilakukan Kementerian Pertanian (Kementan) Republik Indonesia, dengan memberikan edukasi terkait penanganan penyakit mulut dan kuku yang berlangsung di Peternakan Sapi Bagus, Tapos, Kota Depok, pada Sabtu (18/1).
"Berdasarkan data yang tercatat per 17 Januari 2025, sudah 119 ekor sapi yang divaksinasi dari 8 lokasi peternakan yang tersebar di berbagai kecamatan," ungkap Kepala Bidang (Kabid) Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) pada DKP3 Kota Depok, Dede Zuraida, Senin (20/1).
Pelaksanaan vaksinasi ini dilakukan secara bertahap, kata Dede Zuraida, dengan mengutamakan hewan ternak yang telah diperiksa kesehatannya.
Baca Juga: Pembelajaran Khusus saat Ramadan, Ini Pandangan Ketua DPRD Kota Depok Ade Supriyatna
"Sebelum vaksinasi dilakukan, petugas kami akan memastikan setiap ternak yang divaksin dalam kondisi sehat, sesuai dengan prosedur yang berlaku," jelas Dede Zuraida.
Berdasarkan data yang dihimpun DKP3 Kota Depok, Dede Zuraida membeberkan, Kecamatan Tapos menjadi wilayah dengan jumlah vaksinasi tertinggi, mencapai 77 ekor sapi. Selain Tapos, vaksinasi juga dilakukan di wilayah lain.
“Kecamatan Bojongsari 19 ekor sapi, Kecamatan Cipayung 17 ekor sapi, dan Kecamatan Limo 6 ekor sapi,” ungkap Dede Zuraida.
Vaksinasi yang dilaksanakan itu difokuskan pada hewan ternak jenis sapi, kata Dede Zuraida, karena populasi hewan ternak yang tersebar di Kota Depok dominan sapi.
“Untuk vaksinasi hewan ternak jenis kambing, kerbau dan domba belum kami lakukan. Karena peternak belum mengajukan permohonan vaksinasi untuk hewan ternak tersebut,” terang Dede Zuraida.
Selain data hewan yang sudah divaksin, Dede Zuraida mengungkapkan, DKP3 Kota Depok juga mencatat bahwa hingga 17 Januari 2025, sebanyak 189 ekor hewan ternak telah diperiksa kesehatannya,guna memetakan kondisi ternak di lapangan.
“Dari jumlah 189 ekor hewan ternak yang sudah diperiksa, 126 ekornya adalah sapi. Sedangkan sisanya domba,” beber Dede Zuraida.