RADARDEPOK.COM-Belasan batang bambu yang mulai ditebar di halaman kantor Kelurahan Pondok Petir, Kecamatan Bojongsari, Kamis (10/7) mulai kilaukan pesona hijaunya guna sebagai bahan dasar pembuatan untuk tiang penyangga menopang umbul umbul
Laporan : Risky Dwi Lestari
Jejauh hari, menyicil kesiapan atribut. Mempersiapkan kemeriahan Hari Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus, Kelurahan Pondok Petir, Kecamatan Bojongsari telah mempersiapkan prosesi atribut untuk umbul umbul, seperti Bendera Merah Putih, gapura, hingga umbul umbul.
Baca Juga: HBS Sebut Walikota Depok Inkonsisten Soal Kebijakan SDN Pondok Cina 1
Terasa Sejuk di sore hari, di halaman Kantor Kelurahan Pondok Petir, Kecamatan Bojongsari. Dua pria tampak sibuk di bawah senja yang menuju pergantian hari. Salah satunya, pria ketua lingkungan bersarung dengan kopiah marun, memegang gergaji dengan hati-hati, mengarahkan tangannya ke sebatang bambu panjang yang sudah ditarik lurus.
Kasi Kelurahan Pondok Petir, H Tarojih Sambil tersenyum santai, tangannya cekatan memotong bambu. Di sebelahnya, satu rekan memegangi batang bambu panjang itu agar tetap stabil. Aktivitas sederhana ini, memiliki semangat besar merancang persiapan umbul-umbul merah putih untuk menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80.
“Ini kita lagi siapin tiang buat umbul-umbul, buat upacara nanti di halaman kelurahan,” ucap Tarojih saat ditemui Radar Depok, Kamis (10/7).
Dengan mengenakan sandal jepit, bercampur senyum khas warga Betawi, aparatur kelurahan pondok petir ini menunjukkan semangat menyambut kemerdekaan secara seksama.
Baca Juga: Kembali Cetak Sejarah! Pebalap Binaan Astra Honda Juara di European Talent Cup (ETC) Prancis
Tarojih mengatakan, nantinya akan ada berbagai kemeriahan di Kelurahan Pondok Petir. Mulai dari upacara bendera, pemasangan umbul umbul kemerdekaan.
“Bambu ini bukan sekadar kayu, nanti akan pasang umbul umbul biar semangat 45-nya berasa,” kata Tarojih.
Baca Juga: Bosan dengan Mie yang Gitu-Gitu Aja, Saatnya Cobain yang Beda! Mie Nonjol Baru Buka di Depok
lanjut dia, sambil melanjutkan prosesi memotong bambu bersama antusias semangatnya serta ketua lingkungan yang menunjukkan nilai-nilai tradisional yang masih kuat dipegang warga Pondok Petir.***