satelit

ASN Se-Kecamatan Cipayung Depok Apel Pagi di TPA Cipayung, Camat Dorong Pengolahan Sampah Organik

Kamis, 24 Juli 2025 | 05:35 WIB
Camat Cipayung, Muhammad Reza bersama asn se Kecamatan Cipayung gelar apel pagi di TPA Cipayung, Kota Depok, Rabu (23/7). (DOKUMEN KECAMATAN CIPAYUNG)

RADARDEPOK.COM-Camat Cipayung, Muhammad Reza, mengajak aparatur sipil negara (ASN) di lingkup Kecamatan Cipayung menggelar apel pagi di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipayung, Kota Depok, Rabu (23/7).

Muhammad Reza menjelaskan, langkah tersebut diambil sebagai upaya mengedukasi langsung para ASN mengenai kondisi terkini pengelolaan sampah di wilayah mereka.

"Awalnya hanya apel pagi tingkat kecamatan seperti biasa. Kali ini tuan rumahnya Kelurahan Cipayung. Tapi karena halaman kantor kelurahan tidak memungkinkan untuk apel, saya minta dipindah ke TPA Cipayung," ujar Reza kepada Radar Depok, Rabu (23/7).

Lebih dari sekadar alternatif tempat, Reza menyebut keputusan itu juga bertujuan untuk memberikan pengalaman langsung kepada para ASN terhadap kondisi TPA yang saat ini sudah melebihi kapasitas alias overload.

"Saya ingin teman-teman ASN bisa lihat langsung bagaimana kondisi TPA saat ini, agar mereka bisa turut menyosialisasikan ke warga pentingnya mengurangi sampah dari rumah tangga," kata Reza.

Baca Juga: Kelurahan Baktijaya Depok Luncurkan Program Bank Saku Jaya, Disiplinkan Siswa Pilah Sampah untuk Kurangi Beban TPA Cipayung

Reza mendorong pengolahan sampah organik sebagai salah satu solusi. Menurutnya, salah satu pendekatan yang sudah dijalankan di beberapa wilayah adalah budidaya larva lalat tentara hitam atau maggot, yang efektif mengurai sampah organik.

"Saat ini sudah ada tiga lokasi budidaya maggot di Kecamatan Cipayung, yaitu di Kelurahan Ratujaya, Cipayung Jaya, dan Pondok Jaya," ujar Reza.

Reza menekankan pentingnya keterlibatan langsung Aparatur Sipil Negara (ASN) serta kolaborasi aktif dengan masyarakat.

"Kami berharap, dengan keterlibatan langsung ASN dan kerja sama yang erat dengan masyarakat, jumlah sampah rumah tangga yang masuk ke TPA bisa ditekan secara bertahap," tandas Reza. ***

Tags

Terkini