RADARDEPOK.COM - Pemkot Depok terus menunjukan komitmenya dalam menjamin akses pendidikan bagi seluruh masyarakat Kota Depok, dengan Program Rintisan Sekolah Swasta Gratis (RSSG).
Setelah menjalin kerjasama dengan 33 sekolah swasta pada jenjang SMP. Kini, Pemkot Depok kembali menandatangani nota kesepahaman dengan Kementrian Agama (Kemenag) Depok, dalam menggratiskann madrasah swasta jenjang Madrasah Tsanawiyah (MTs).
Walikota Depok, Supian Suri menjelaskan, kerja sama ini merupakan lanjutan dari program serupa yang sebelumnya telah diterapkan pada SMP swasta. Dengan harapan MTs, juga memiliki kesempatan yang sama untuk berkontribusi dalam menyediakan layanan pendidikan gratis bagi masyarakat.
Baca Juga: Meriah! SD Muhammadiyah 3 Depok Lepas 40 Siswa Angkatan 35 : Dirangkai Wisuda Tahfidz
“Kami bersama Kementerian Agama Kota Depok dan seluruh jajaran Kemenag, kami menandatangani kesepakatan untuk mewujudkan RSSG berlatar belakang Tsanawiyah (SMP) di bawah naungan Kemenag,” ujar Supian Suri.
Supian juga mengakui bahwa program ini mungkin belum mencakup seluruh kebutuhan, tetapi merupakan langkah awal yang penting dalam membuka akses pendidikan seluas-luasnya bagi warga Depok, khususnya yang tidak diterima di sekolah negeri.
“Setidaknya ini akan memudahkan anak-anak kami yang tidak diterima di SMP negeri atau MTs negeri. Kini ada pilihan sekolah swasta gratis, baik SMP maupun MTs, yang telah kami sepakati bersama,” kata dia.
Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Kota Depok, Enjat Mujiat menegaskan bahwa sasaran program ini, adalah madrasah swasta non terpadu, yang tidak menetapkan biaya tinggi, dan terbuka bagi seluruh warga tanpa diskriminasi.
Namun demikian, prioritas tetap diberikan kepada siswa dari keluarga tidak mampu.
“Program ini fokus pada madrasah yang memang perlu dukungan, bukan yang sudah besar dan mahal. Dan tentu kita utamakan masyarakat kurang mampu agar mereka tetap bisa sekolah,” ujar dia.
Menurut dia, program ini merupakan bagian dari upaya kolaboratif antara Kemenag dan Pemkot Depok dalam memastikan pemerataan akses pendidikan, khususnya bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu di tingkat pendidikan menengah pertama.
Enjat Mujiat juga menyampaikan apresiasinya, atas perhatian Walikota Depok terhadap madrasah yang merupakan pendidikan berbasis agama.
"Saya ucapan terima kasih kepada bapak Wali Kota Depok, Supian Suri atas perhatiannya ke Kemenag khusus nya madrasah swasta. Kami siap mengawal program Wali Kota," ungkapnya.
Enjat mujiat mengatakan, terdapat 11 MTs swasta ini dapat menampung 640 siswa kelas VII Tahun Ajaran (TA) 2025/2026.
Artikel Terkait
Keren! SDN Ratujaya 3 Depok Terapkan Drive Thru Pengambilan Rapot : Tindak Lanjut Imbauan Disdik, Cegah Gratifikasi
Runner Up 3 Putri Remaja Indonesia Jabar 2025 Asal Depok, Cen Mei Im Husnul Keisya : Harumkan Nama Depok, Soroti Kurangnya Perhatian dari Pemkot
SMPN 21 Depok Kuatkan Karakter Siswa Lewat P5
Pecah! SDN Beji 6 Depok Gelar Bazar Perdana : Diikuti 26 UMKM Orang Tua Murid dan Pentas Seni Siswa Berprestasi
Kolaborasi Perdana dengan Disdik, TP PKK Depok Kumpulkan 700 Liter Minyak Jelantah dari 17 SDN
Gunakan Metode SLC dan Exhibition, Pembagian Rapot SMPIT Arafah Depok Penuh Makna
Meriah! SD Muhammadiyah 3 Depok Lepas 40 Siswa Angkatan 35 : Dirangkai Wisuda Tahfidz