RADARDEPOK.COM-PKK Kecamatan Bojongsari tengah mempersiapkan diri menghadapi lomba dongeng tingkat Kota Depok. Meski minim pengalaman dan belajar otodidak via platform digital, mereka tetap percaya diri bakal tampil maksimal dengan tema minyak jelantah yang telah disepakati.
Laporan : Risky Dwi Lestari
Siang itu, penuh degup dan pelajaran baru. Deretan kader PKK Se-Kecamatan Bojongsari duduk melingkar, sebagian tampak mencatat, sebagian lagi larut dalam obrolan ringan. Mereka berkumpul bukan sekadar temu biasa, melainkan untuk berlatih dan mempersiapkan diri menjelang Lomba Mendongeng tingkat Kota Depok yang digelar dalam rangka Hari Kesatuan Gerak PKK dan HUT RI ke-80.
Salah satunya, Bendahara TP PKK Kelurahan Duren Seribu, Novianti Tri Astuti yang siang itu ditunjuk, karena namanya keluar setelah kocokan berputar. Dengan jantung berdebar, perlahan dia mulai mendongeng.
“Perasaannya deg-degan karena pengalaman pertama otodidak. Dari beberapa kelurahan lainnya sepertinya yang lain sudah expert,” ungkap Novianti sambil senyum kecil, namun tetap bersemangat.
Baca Juga: Telan Rp7 Miliar, Pembangunan Kantor Kelurahan Bojongsari Baru Depok Rampung Desember
Laithan kali ini, mulai memperbolehkan penggunaan alat bantu untuk memperkuat alur cerita. Novianti pun mantap memilih tema minyak jelantah, menyesuaikan dengan prestasi yang telah diraih Kelurahan Duren Seribu yang sukses mengolah minyak jelantah menjadi produk bermanfaat.
“Sesuai dengan prestasi kelurahan kami. Seperti lilin, sabun, dan olahan lainnya,” jelas Novianti.
Momen latihan makin hangat saat namanya dipanggil pertama kali dari hasil kocokan giliran tampil. Novianti mengaku sempat terkejut, namun pengalaman itu justru menjadi titik awal baginya untuk lebih percaya diri.
“Beberapa kader PKK lain menilai basicku sudah mendasari guna tahap berlatih untuk perlombaan. Namun, saya harus terus belajar. Seperti membedakan suara, dengan otodidak ini saya pelajari dari beberapa platform,” ucapnya penuh semangat.
Keberanian Novianti maju mewakili Duren Seribu tak lepas dari dukungan lingkungan. Dirinya tetap maju, karena Ketua Pokja 2 Kelurahan Duren Seribu mendelegasikan kepada dirinya, sementara anggota lainnya belum siap.
Baca Juga: Fun Bike Ceria SRI 2025 Bojongsari Baru Depok Bentuk Silaturahmi dan Semangat Warga
“InsyaAllah, jadi saya siap mudah mudahan bertanggung jawab atas ini,” ucap Novianti.
Meski dalam ruang sederhana, suara kader yang mencoba memerankan masing-masing tema dongengnya memberikan cerminan penuh kreativitas. Tawa kecil sesekali pecah, namun tak mengurangi keseriusan mereka untuk tampil maksimal di panggung lomba nanti.
Bagi Novianti, nantinya lomba ini bukan sekadar kompetisi. Lebih dari itu, mendongeng menjadi media menyampaikan pesan penting soal pengelolaan lingkungan dan pemberdayaan masyarakat. ***