RADARDEPOK.COM-Komunitas Aksi Kemanusiaan Indonesia (KAKI) terus berkomitmen melakukan dan mendukung upaya penanggulangan HIV/AIDS di Kota Depok. Salah satunya, dengan memperkuat kolaborasi antara komunitas dan pemerintah melalui implementasi model tata kelola kolaboratif.
Komitmen itu diwujudkan melalui kegiatan Katalis Sinergi Komunitas dan Pemerintah dalam Mendorong Implementasi Kontrak Sosial sebagai Model Tata Kelola Kolaboratif Penanggulangan HIV/AIDS di Aula Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok, beberapa waktu lalu.
Direktur Perkumpulan KAKI, Erwan Cahyono mengatakan, pihaknya memberikan apresiasi kepada Dinkes Kota Depok atas perencanaan program HIV/AIDS yang dinilai sistematis dan terintegrasi.
"Fondasi kuat yang telah dibangun pemerintah patut diapresiasi dan terus ditingkatkan menjadi kemitraan yang lebih terstruktur, setara, dan berkelanjutan. Sehingga upaya penanggulangan HIV/AIDS semakin optimal," jelas Erwan Cahyono.
Baca Juga: Tegas! Satpol PP Minta PKL Liar Stasiun Depok Segera Angkat Kaki
Erwan Cahyono menerangkan, sinergi antara pemerintah dan komunitas dapat terus diperkuat untuk mendukung implementasi kebijakan yang berkelanjutan.
"Kolaborasi yang solid akan membantu Kota Depok mencapai target global 95-95-95 serta mewujudkan Zero New Infection, Zero AIDS Related Death, dan Zero Discrimination pada tahun 2030," beber Erwan Cahyono.
Dikutip dari laman kemkes.go.id, 95-95-95 artinya mencapai target indikator 95 persen estimasi Orang Dengan HIV (ODHIV) diketahui status HIV-nya, 95 persen ODHIV diobati dan 95 persen ODHIV yang diobati mengalami supresi virus.
Sementara itu, Kepala Dinkes Kota Depok Mary Liziawati menegaskan, pihaknya terus memperkuat sinergi pentahelix dalam pencegahan HIV/AIDS, termasuk dengan komunitas dan dunia usaha.
“Kami butuh dukungan komunitas untuk menjangkau populasi kunci. Komitmen ini akan terus kami upayakan, termasuk mencari peluang pendanaan," ungkapnya. ***