satelit

P2WKSS RW10 Kelurahan Sukamaju Sejahterakan Keluarga, Wakil Walikota Depok Sebut Sudah Jadi Juara, Begini Maksudnya

Kamis, 27 November 2025 | 05:35 WIB
Wakil Walikota Depok, Chandra Rahmansyah saat melakukan pemaparan didampingi Kepala DP3AP2KB Kota Depok, Nessi Annisa Handari (kiri), Camat Cilodong, Zaenal Arifin (kedua kanan), Lurah Sukamaju, Ari Basuki (kanan) pada evaluasi akhir P2WKSS di RW10, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Cilodong, Kota Depok (AGNESYA WIANDA/RADAR DEPOK)

RADARDEPOK.COM-Program Peningkatan Peranan Wanita menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera (P2WKSS) yang dilaksanakan di RW10, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Cilodong, Kota Depok, telah memasuki tahap evaluasi akhir. Kegiatan evaluasi yang digelar secara daring, Rabu (26/11) itu menjadi rangkaian penilaian P2WKSS Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2025.

Wakil Walikota Depok, Chandra Rahmansyah menjelaskan, P2WKSS merupakan salah satu upaya pemerintah dalam mengembangkan sumber daya manusia sekaligus memanfaatkan sumber daya alam dan lingkungan secara terintegrasi. Program itu menempatkan perempuan sebagai motor penggerak keluarga sehat, sejahtera, dan bahagia, sekaligus memperkuat pembangunan masyarakat mulai dari tingkat kelurahan.

“P2WKSS menjadi wadah kolaborasi sektor pemerintah, masyarakat, dunia usaha, akademisi, hingga media untuk bersama membangun kualitas hidup warga. Pendekatannya dilakukan terpadu dan terkoordinasi,” ujar Chandra kepada Radar Depok, Rabu (26/11).

Dalam paparan laporan kegiatan, Chandra menjelaskan, tahapan pelaksanaan dimulai dari perencanaan aksi melalui rapat koordinasi, penetapan rencana operasional, penjadwalan kegiatan, hingga pelaksanaan di lapangan oleh sektor inti dan sektor pendukung. Dukungan masyarakat juga menjadi bagian penting.

“Saya lihat sendiri Pak Camat, Pak Lurah, telah berhasil menggerakkan seluruh stakeholder untuk bersama-sama menyukseskan P2WKSS ini, dengan melakukan pemberdayaan perempuan-perempuan yang ada di RW10 agar bisa mandiri secara ekonomi. Dan saya sudah lihat sendiri hasilnya,” jelas Chandra.

Baca Juga: Menengok Progres P2WKSS di RW10 Kelurahan Sukamaju Depok : Hampir Rampung, Siap Jalani Penilaian Provinsi

Chandra menegaskan, keberhasilan sebuah program tidak hanya diukur dari peringkat, tetapi dari dampak nyata yang dirasakan masyarakat. Baginya, pencapaian itulah yang membuat Depok sudah layak disebut sebagai juara.

“Seorang juara itu bukan masalah dia mendapatkan peringkatnya saja, tapi kita bisa menjadi juara ketika kita sudah lihat dampaknya. Jadi saya bisa bilang hari ini pun kita sudah juara. Tidak harus dapat nomor 1, 2, 3, tapi bisa saya pastikan P2WKSS kita ini juara,” tegas Chandra.

Kepala DP3AP2KB Kota Depok, Nessi Annisa Handari menjelaskan, berbagai kegiatan telah dilaksanakan, mulai dari pelatihan dan pengembangan kapasitas perempuan, edukasi pengasuhan anak, kesiapsiagaan bencana, hingga pemberdayaan ekonomi berbasis potensi lokal.

Tidak hanya itu, lanjut Nessi, perangkat daerah seperti Dinas PUPR dan Dinas Perumahan dan Permukiman turut melakukan perbaikan infrastruktur, termasuk jalan, drainase, dan rumah tidak layak huni.

“Kami menyampaikan kondisi sebelum program masuk dan setelah program berjalan. Dampaknya terlihat jelas. Pemberdayaan ekonomi meningkat, empat anak yang sempat tidak sekolah berhasil diadvokasi hingga kembali bersekolah, dan angka stunting menurun,” jelas Nessi.

Baca Juga: P2WKSS Kelurahan Sukamaju Depok Dorong Kemandirian Perempuan, Disiapkan Jadi Agen Ekonomi dengan Berbagai Olahan Ikan

Pada sesi paparan, menurut Nessi, tim penilai memberikan respon positif terhadap capaian yang ditampilkan. Seluruh kegiatan disampaikan lengkap, termasuk kontribusi dunia usaha, CSR, dan akademisi.

Nessi menekankan, keberhasilan itu merupakan hasil kerja bersama seluruh unsur, baik pemerintah maupun masyarakat. Warga RW10 dinilai aktif berpartisipasi, termasuk melakukan swadaya untuk mendukung program.

“Ini membuktikan P2WKSS bisa berjalan baik ketika semua merasa memiliki. Dukungan Pak Lurah, serta kolaborasi dengan UI, BSI, dan sejumlah perusahaan, sangat membantu,” kata Nessi.

Halaman:

Tags

Terkini