Tidak hanya sekadar keren, beber Idris, namun mempunyai impact atau manfaat. "Hal tersebut akan mewujudkan visibilitas dan juga citra kota di dunia internasional," ucap Mohammad Idris.
Baca Juga: Pengamat Politik, Ubedilah Badrun : Depok Dipimpin Perempuan jadi Fenomena Politik Menarik
Mohammad Idris berharap, Kota Depok bisa bekerja sama dengan kota-kota dunia jejaring global UNESCO tersebut.
"Nanti kalau Depok masuk anggota UNESCO dalam jaringan global ini, diharapkan bisa bekerjasama dengan kota-kota dunia yang sudah mengembangkan sesuai dengan bidang ini," tutur Mohammad Idris.
Baca Juga: Soal Masalah Hukum, Pemkot Depok Gandeng Kejari Depok
Misalnya, tambah Mohammad Idris, yang menjadi kota kreatif bidang Media Arts di Prancis yaitu Kota Lyon. "Jadi kalau kerjasama dengan Kota Lyon di Prancis, ini menjadi sebuah nilai tambah untuk mengembangkan apa yang sudah mereka lakukan di Prancis," jelas Mohammad Idris.
Proses mempunyai program unggulan, jelas Mohammad Idris, Pemkot Depok akan memfasilitasi agar semakin berkembang.
Baca Juga: Liburan Bersama Keluarga ke Seoul? Anda Wajib Kunjungi Tempat-tempat Wisata Berikut Ini!
"Warga Depok yang cerdas tidak perlu bersusah. Jadi mereka punya bahan mentah yang bagus, lalu tinggal kami fasilitasi agar mereka bisa berkembang lebih cepat dan tepat," ungkap Mohammad Idris.
Misalnya, ujar Mohammad Idris, di Cipayung terdapat produk unggulan pakaian dalam, dimana mereka sudah mengekspor hingga ke Malaysia sampai Singapura.
Baca Juga: Jakarta Fair Kemayoran 2023, Jadwal dan Harga Tiket Masuk, Ternyata Bisa Masuk Gratis
"Itu kami fasilitasi, jalannya kami bagusin dikasih gapura, namanya kami masukan dalam website, kami sebarkan bahwa Cipayung mempunyai program unggulan tersebut," beber Mohammad Idris.
Dalam acara The Leader ‘Depok Go International’ tersebut, Idris juga membocorkan akan membangun fasilitas Creative Center di dekat Alun-alun Kota Depok.
Baca Juga: Inilah Review Lengkap Redmi Note 12 Pro: Smartphone Mid-Range Terbaik di Kota Depok!
"Iya, saya sudah membuat desainnya, tanahnya sudah jelas, nanti isinya bermacam-macam seperti para start up, pembinaan anak-anak muda, dan sebagainya" ungkap Mohammad Idris. (mg4)