nasional

Uji Coba Jalan Nasional Padang-Bukittinggi Resmi Dimulai, Kendaraan Hingga 8 Ton Bisa Melintas

Selasa, 16 Desember 2025 | 18:45 WIB
Alat berat dikerahkan untuk percepatan perbaikan Jalan Nasional Padang-Bukittinggi (bnpb.go.id)

RADARDEPOK.COM - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mendukung pelaksanaan uji coba fungsional Jalan Nasional Padang–Bukittinggi sebagai bagian dari upaya percepatan pemulihan konektivitas antarwilayah serta peningkatan keselamatan pengguna jalan pascabencana di Provinsi Sumatera Barat.

Uji coba fungsional ini dilaksanakan berdasarkan kesiapan teknis yang telah dikaji secara menyeluruh oleh Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sumatera Barat.

Pelaksanaan uji coba fungsional dijadwalkan berlangsung mulai Selasa, 16 Desember hingga Minggu, 21 Desember 2025.

Baca Juga: Jangan Lupa, Atur Batasan Box Motor untuk Keselamatan Berkendara

Selama periode tersebut, ruas Jalan Nasional Padang–Bukittinggi akan dibuka secara terbatas dengan jam operasional mulai pukul 16.00 WIB hingga 09.00 WIB.

Pada tahap awal, jalan ini diperuntukkan bagi kendaraan roda dua, kendaraan roda empat, serta truk dengan batas muatan maksimal 8 ton.

Selama masa uji coba, pengamanan dan pengaturan lalu lintas dilakukan oleh Polres Padang Panjang bersama instansi terkait.

BNPB mengimbau seluruh pengguna jalan untuk mematuhi rambu-rambu lalu lintas, mengikuti arahan petugas di lapangan, serta selalu mengutamakan keselamatan saat melintas di jalur tersebut.

Baca Juga: Cek Kesehatan Gratis Meluas, Pemerintah Fokus Pemulihan Rumah Sakit dan Puskesmas Terdampak Bencana

Di luar jam operasional uji coba, maupun apabila kondisi cuaca tidak memungkinkan, ruas Jalan Nasional Padang–Bukittinggi akan ditutup total.

Penutupan sementara ini dilakukan untuk mendukung percepatan pekerjaan rekonstruksi serta meminimalkan risiko kecelakaan akibat kondisi jalan yang belum sepenuhnya stabil.

BNPB bersama instansi terkait akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap pelaksanaan uji coba fungsional tersebut.

Apabila hasil evaluasi menunjukkan kondisi aman dan memenuhi standar keselamatan, maka proses penanganan akan dilanjutkan ke tahap rekonstruksi permanen.

Baca Juga: Guru SDN Pajeleran 01 Cibinong Diduga Intimidasi Siswa yang tidak Ikut Les, ini Kata Praktisi Pendidikan

Halaman:

Tags

Terkini