DICKY/RADARDEPOK BEKALI: Suasana pelatihan Relawan dan UPK di salah satu ruangan MI Hidayatul Athfal Kelurahan Curug, Kecamatan Bojongsari, kemarin
Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) terus diberikan ke masyarakat guna meningkatkan jiwa kerelawanan dalam membangun Kota Depok. Ada sejumlah topik yang diberikan dalam pelatihan BKM dan UPK dari tim Klaster Tim 4, diantaranya, mitra belajar, fasilitasi perubahan sikap dan prilaku, serta peran relawan.
Laporan : Dicky Agung Prihanto
DEPOK-Puluhan peserta pelatihan BKM dan UPK Program Kotaku tampak memenuhi salah satu ruangan MI Hidayatul Athfal Kelurahan Curug Kecamatan Bojongsari. Sejumlah peserta tampak antusias dan terlihat wajah serius saat mendengarkan pemaparan dari salah satu narasumber pelatihan.
Disela kegiatan, salah satu narasumber pelatihan relawan, Muhammad Ilham Aji Faturahman mengatakan, kegiatan pemberian pelatihan kepada relawan Badan Keswedayaan Masyarakat (BKM) dan Unit Pengelolaan Keuangan BKM) guna meningkatkan jiwa kerelawanan peserta pelatihan.
“Ada 65 peserta pelatihan relawan dan 26 peserta pelatihan UPK,” ujar Ilham sambil sesekali menyapa peserta pelatihan.
Pria lulusan Universitas Muhammadiyah Jakarta Fakultas Ilmu Sosial dan Politik menjelaskan, ada beberapa topik pembahasan yang diberikan dalam pelatihan. Diantaranya, peran relawan, mengembangkan media warga, KPP, fasilitasi sosialisasi, fasilitasi perubahan sikap dan perilaku, mitra belajar, orientasi materi, dan kontrak belajar.
Dengan pemberian materi tersebut, sambung Ilham ada sejumlah tujuan yang dapat dipetik peserta. Diantaranya, peserta menyadari salah satu tugas relawan sebagai agen sosialisasi program, peserta memiliki target guna mengembangkan target untuk mengembangkan jaringan agen sosialisasi, dan beberapa hal lainnya.
“Kami ingin peserta dapat berkontribusi dan berkolaborasi dengan semua pihak, baik pemerintah maupun swasta,” tutup Ilham. (*)