nasional

4 Hari Pelayanan Terganggu

Selasa, 27 Februari 2018 | 09:50 WIB
INDRA/RADARDEPOK
DITAMBAH TANAH: Jalan masuk Kecamatan Limo semakin tidak karauan. Kemarin, selain dipagar dan dipasang palang mau dibangun pondok pesantren, kini juga ditaruh tanah. DEPOK - Empat hari sudah pelayanan di Kecamatan Limo terganggu. Keladinya, penutupan jalan masuk ke kecamatan semakin tak jelas. Terbaru, pihak yang menutup jalan menaruh tanah persis di depan pagar. Warga yang melintas mengaku prihatin atas aksi tersebut. "Ini menyangkut wibawa Pemerintah Kota (Pemkot) Depok, seharusnya Pemerintah Kota dalam hal ini Walikota Kota Depok segera turun tangan menyelesaikan permasalahan. Sehingga pelayanan tidak lagi terhambat lantaran adanya penutupan akses jalan itu," ujar salah satu tokoh masyarakat Limo, Risani Pattisahusiwa kepada Radar Depok, kemarin. Menurutnya, pemerintah harus mampu menyelesaikan permasalahan ini secara cepat, sehingga pelayanan masyarakat tidak terganggu. Apalagi saat ini ditambah dengan menaruh tanah, nanti bisa saja yang menutup jalan mengcor jalan masuk kecamatan. "Apapun caranya Pemerintah harus segera mengupayakan penyelesaian masalah ini, dan pagar yang menutupi akses jalan itu segera dibongkar. Harus segera dilaksanakan jika Pemerintah tidak ingin kehilangan muka dimata publik " tegas Risani. Terpisah, Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Depok, Nina Suzana mengungkapkan, besok (hari ini) mau dirapatkan di BKD. Kabarnya, pemilik lahan tersinggung karena tidak di beri rekomendasi IMB sama camat terkait pembangunan town house yang tak jauh dari situ. “Sebenarnya lahan masuk tersebut aset Bogor yang diserahkan ke Depok. Pemilik lahan juga mengklaim itu lahan miliknya, pemberian dari orangtua. Kami klaim juga itu lahan Depok,” tandasnya mantan Kasatpol PP Depok ini.(dra)

Tags

Terkini