INDRA SIREGAR/RADAR DEPOK CEK LANGSUNG: Walikota Depok, Mohammad Idris memantau pasar murah di Kelurahan Tugu.DEPOK – Pasar murah yang diselenggarakan Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Depok tidak hanya memfasilitasi warga dalam memperoleh paket sembako murah.
Namun, melalui kegiatan tersebut juga dimanfaatkan sebagai media dalam memperkenalkan berbagai program Pemkot Depok yang perlu mendapat dukungan dari masyarakat.
“Masyarakat harus tahu apa saja program di Kota Depok. Selanjutnya mereka dapat bersinergi dengan pemerintah dalam menyukseskan berbagai program ini,” tutur Walikota Depok, Mohammad Idris usai mengunjungi pasar murah di Kantor Kelurahan Curug, Cimanggis, Senin (28/5).
Lewat berbagai pertanyaan yang dilontarkan kepada masyarakat, Idris menjelaskan program yang sudah berjalan di Kota Depok. Adapun program-program tersebut antara lain: Depok sebagai kota ramah nak, Depok ramah keluarga, Depok kota bersih, dan Depok sebagai kota sehat.
“Seluruh program ini dapat ditemui masyarakat melalui posyandu, lingkungan keluarga, maupun lingkungan sekitar tempat tinggal,” ucapnya.
Diharapkan masyarakat dapat terus bersinergi menyukseskan program Kota Depok. Dengan begitu, nantinya dapat meningkatkan pembangunan dan kesejahteraan masyarakatnya sendiri.
Selain itu juga, menurut Idris, Pemkot Depok juga terus mengantisipasi permintaan kebutuhan bahan pokok yang mendorong kenaikan harga selama Ramadan. Salah satunya upaya melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Depok dengan menggelar pasar murah di 12 kelurahan.
Dikatakannya, melalui pasar murah yang menyediakan paket bahan pokok yang disubsidi pemerintah, dinilai dapat mengontrol permintaan barang di masyarakat. Hal itu dikarenakan, pemerintah menyediakan paket sembako senilai Rp100 ribu yang dijual di pasar murah dengan harga Rp60 ribu.
“Selama bulan puasa kebutuhan masyarakat kerap meningkat yang dapat berimbas pada inflasi. Karena itu, agar inflasi tidak terjadi maka kami fasilitasi dengan pasar murah ini,” sambungnya.
Ada beberapa faktor lain yang dapat menyebabkan inflasi, di antaranya penimbunan, distribusi yang kurang maksimal, serta produksi yang menurun.
“Inflasi dapat terjadi dari beberapa faktor. Untuk di Kota Depok, Alhamdulillah seluruh kebutuhan aman dan stabil,” ujar Idris. (dra)