PEBRI/RADAR DEPOK PELATIHAN: Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok, Muhammad Thamrin berfoto bersama dengan guru dan karyawan SMPN 2 Depok yang ikut serta di IHT, Jumat (13/7).DEPOK - Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok, Muhammad Thamrin menargetkan untuk menuntaskan delapan jam kerja setiap pekannya. Oleh karena itu, untuk bisa menghabiskan delapan jam tersebut, bisa dengan mengadakan program dan kegiatan ekstrakulikuler (ekskul) usai proses kegiatan belajar mengajar.
“Misalnya dengan mengadakan pembentukan karakter siswa, dijadwalkan tiap harinya. Misalkan ada hari penguatan karakter keagamaan, dan ada lagi hari penguatan karakter nasionalis, dan hari-hari lainnya untuk karakter yang lainnya,” ucapnya saat menyampaikan sambutan dalam kegiatan In House Training (IHT) yang diadakan SMPN 2 Depok untuk guru dan karyawannya, Jumat (13/7).
Thamrin menjelaskan, dengan menerapkan hal tersebut, maka di hari Sabtu tiap pekannya, tidak ada kegiatan apapun. Tetapi, mesti begitu kewajiban guru tetap memenuhi.
Penerapannya, setiap guru diberikan tugas tambahan, seperti menjadi pelaksana tiap programnya, dan juga pembina ekskul-ekskul. Karena, selama delapan jam tersebut, tidak harus dihabiskan dalam kegiatan yang dilangsungkan di dalam kelas saja. Tetapi, bisa dimana saja, selama di dalam areal sekolah dan memang bertujuan untuk pendidikan.
“Sebelumnya, ada guru yang harus memenuhi jam mengajarnya sampai mengajar di tiga sekolah. Tetapi, dengan ada penerapan ini, maka bisa solusi untuk guru, agar bisa fokus di satu tempat untuk siswa,” katanya.
Ditempat yang sama, Kepala SMPN 2 Depok, Purnomo mengatakan, kegiatan IHT bertujuan untuk meningkatkan kinerja, profesionalitas, dan sinergitas guru dan karyawan di SMPN 2 Depok. Jadi, seperti penyegaran untuk keluarga besar SMPN 2 Depok, sebelum dimulainya tahun ajaran 2018-2019.
“Di IHT, guru dan seluruh karyawan menyamakan satu visi dan misi dalam memajukan pendidikan di SMPN 2 Depok. Oleh karena itu, kegiatan ini sangat penting sebagai modal menjalani satu tahun ajaran kedepan,” tuturnya. (peb)