DICKY/RADARDEPOK KEBERSAMAAN: Warga RW1, Kelurahan Duren Mekar, Kecamatan Bojongsari, sedang melakukan pengerasan Jalan Makam Pusara Abadi, kemarin.DEPOK – Pengerasan Jalan Tempat Pemakaman Umum Islam (TPUI) atau Makam Pusara Abadi, Kelurahan Duren Mekar, Kecamatan Bojongsari, telah dikerjakan. Kemarin, secara swadaya dan gotong royong, masyarakat melakukan pengerasan makam yang menghabiskan anggaran sekitar Rp12 Juta.
Ketua RT4/1 Kelurahan Duren Mekar, Endi Suhendi mengatakan, setelah sebelumnya masyarakat secara gotong royong melakukan perapihan terlebih dahulu dengan membuat pondasi jalan, kemarin masyarakat telah melakukan pengerasan jalan dengan pengecoran.
“Kami sengaja memilih hari libur untuk memaksimalkan pengerjaan pengerasan jalan dengan bergotong royong,” ujar Endi kepada Radar Depok, kemarin.
Endi menjelaskan, pengerasa jalan meiliki panjang sekitar 50 meter dengan lebar 1,30 meter. Pengerjaan tersebut menghabiskan anggaran sekitar Rp12 juta yang dilakukan secara swadaya masyarakat. Menurutnya, dengan dilakukan pengerasan jalan makam,
akan memberikan kemudahan dan kenyaman saat masyarakat melakukan pemakaman atau ziarah kubur.
Endi membeberkan, Makam Pusara Abadi memiliki dua bagian, yakni di wilayah Kelurahan Duren Mekar dan Duren Seribu. Namun, khusus Pusara Abadi RW1 memiliki pengecualian untuk diwilayah Duren Seribu. Dia menceritakan, dahulunya masyarakat Kelurahan Duren Seribu maupun Duren Mekar memiliki ikatan keluarga, masyarakat Duren Seribu diperbolehkan apabila ada masyarakatnya yang ingin dimakamkan dekat dengan keluarganya yang telah dimakamkan terlebih dahulu.
“Karena asalnya Duren Mekar dengan Duren Seribu dahulunya masih satu desa,” tutup Endi. (dic)