RUBIAKTO/Radar Depok
MANGKRAK: Paska Pohon tumbang di Jalan Raya Citayam (8/12) pengerjaan drainase tidak dilanjutkan. Bahkan bongkahan pohon kapuk dibiarkan melintang di sisi jalan. DEPOK - Pengerjaan Drainase di Jalan Raya Citayam, RW10 dan RW11, Kelurahan Pondok Terong (Boponter), Cipayung mangkrak. Kondisi ini akibat ditinggalkan pekerja, pasca tumbangnya Pohon Kapuk tepat di sisi Pospol Citayam, Jumat (8/12). Disinyalir, robohnya pohon, akibat kelalaian pekerja drainase. Ketua RW11 Kelurahan Boponter, Sadi mengatakan, selepas pohon tumbang, tidak ada lagi pengerjaan drainase. Bahkan sisa-sisa pembangunan dibiarkan berserak di pinggir jalan. Sejauh ini, sambung Sadi, belum ada kejelasan kelanjutan pembangunan drainase di Jalan Raya Citayam. Dia juga mengeluhkan dengan kondisi material pembangunan yang dibiarkan dipinggir jalan, sehingga menggangu lalulintas warga yang beraktivitas di pasar. “Banyak yang mengeluh dengan kondisi jalan yang berantakan. Setiap ada keluhan warga, pasti datang ke ketua RW,” ujar Sadi kepada Radar Depok. Sadi menambahkan, belum lagi bongkahan Pohon Kapuk yang tidak dibenahi, sehingga menggangu lalu lintas dan pedagang yang berada di Jalan Raya Citayam. “Bongkahan Pohon Kapuk juga belum ada yang membenahi, karena itu masih tanggung jawab pekerja,” ketus Sadi. Dia berharap kontraktor mau menyelesaikan proyek. Pihaknya juga meminta agar bangunan yang rusak akibat tertimpa pohon, juga diperbaiki. “Disitu ada pangkalan ojek, dan pospol yang rusak, semoga mau diperbaiki untuk kepentingan bersama,” ujar Sadi. Sebelumnya, Pohon Kapuk yang melintang di Jalan Raya Citayam tepat di sisi Pospol Citayam, Jumat (8/12) pukul 13:30 WIB, tumbang. Pohon berdiameter kurang lebih satu meter, dengan tinggi 15 meter tersebut tumbang diduga akibat akar pohon dipangkas untuk pengerjaan drainase. “Sekitar jam 10:00 WIB ada pengerjaan drainase di sepanjang Jalan Citayam. Tanpa mengindahkan keselamatan, pekerja seenaknya menebang akar pohon kapuk. Karena akarnya putus sehingga pohon tidak ada pegangan dan akhirnya tumbang,” kata petugas Pospol Citayam Polsek Pancoranmas, Bripka P Aritonang. Kondisi lalu lintas siang itu agak sedikit lengang. Meski demikian, tiga orang menjadi tumbal. Mereka mengalami luka-luka dan dua motor yang tertimpa pohon. “Satu motor sedang jalan, dan satu lagi sedang parkir di pangkalan ojek,” kata Aritonang. Ketiga korban atas nama David warga Kampung Pulo, Saiful Anwar warga Citayam, dan Sutarno warga Bedahan, Sawangan. Ketiganya langsung dibawa ke Rumah Sakit Citama, Cibinong, Kabupaten Bogor, untuk mendapat perawatan. (cr2)