ADE/RADAR DEPOK
BINCANG: Wakapolresta Depok, AKBP Arif Budiman saat berbincang dengan Ust. Lancip di Pondok Pesantren Daarul Shafa, RT02/05, Kelurahan Pondok Petir, Kecamatan Bojongsari, Kamis (18/1). DEPOK - Guna menjalin silaturahmi, Wakapolresta Depok, AKBP Arif Budiman melakukan kunjungan ke Pondok Pesantren Daarul Shafa milik Ustz. Ahmad Rifky Umar Barayis (Ust. Lancip), RT02/05, Kelurahan Pondok Petir, Kecamatan Bojongsari, Kamis (18/1). Arif mengatakan, selain menjalin silaturahmi, kegiatan tersebut sebagai pembangunan rasa ukhuwah islamiyah atau rasa kekeluargaan antara aparat kepolisian dengan masyarakat khususnya para tokoh agama. “Tidak ada niatan lain, hanya silaturahmi agar terjalin rasa ukhuwah islamiyah terhadap masyarakat sekitar sini,” kata Budi disela-sela melakukan kunjungan, Kamis (18/1). Arif mengatakan, kegiatan ini juga sebagai antisipasi pengaruh radikalisme dikalangan masyarakat. Dirinya berharap agar Ust. Lancip bisa menangkal hal tersebut. Diketahui, ponpes Daarul Shafa telah berdiri sejak 18 April 2009. pendiriannya bermula dari infaq sodakoh donatur dari Inggris. “Islam itu bukan radikal, kita jangan terpecah belah. Saya percaya Ust. Lancip bisa menangkal hal itu,” katanya. Pemilik Daarul Shafa, Ust. Ahmad Rifky Umar Barayis mengatakan, ada tiga metode pendidikan yang diajarkan di ponpes tersebut yakni kitab kuning, tafidzul quran dan program bahasa. “Saat ini sedang dibuka takhosus quran yaitu menghatamkan al quran selama 41 hari untuk tingkat mts dan smk,” kata pria yang akrab disapa Ust Lancip tersebut. Ust. Lancip mengatakan, motivasinya membuat ponpes tersebut adalah sebagai sarana pembentukan kaderisasi umat, beriman, berkarakter dan bermanhaj ahlusunnah wal jamaah. Saat ini sudah ada 180 siswa, yang berasal dari pulau Jawa dan Sumatera. “Tidak ada motivasi khusus, intinya saling mengingatkan di jalan yang benar merupakan salah satu kewajiban sesama umat,” katanya. (ade)