DICKY/RADAR DEPOK
SATUKAN VISI: Raker Katar Duser menghasilkan beberapa poin. Di antaranya akan menyelenggarakan kegiatan dan meningkatkan ekonomi melalui adat dan budaya. DEPOK – Karang Taruna (Katar) Kelurahan Duren Seribu (Duser), Bojongsari, terus berinovasi. Pengurus ingin para anggota katar dan umumnya pemuda, dapat meningkatkan ekonomi dari adat dan budaya yang ada di Kecamatan Bojongsari. Hal itu tertuang dalam hasil rapat kerja (raker) katar yang beberapa hari lalu digelar. Mengangkat tema "Meningkatkan ekonomi dari adat dan budaya", raker untuk merumuskan program katar tahun 2018 yang salah satunya pemberdayaan. “Program tersebut kami ciptakan agar pemuda dapat mengembangkan ekonomi dari segi adat dan budaya yang ada di Kelurahan Duren Seribu. Karena pada dasarnya, masyarakat Duren Seribu itu petani dari terdahulunya,” kata Sekretaris Katar Duser, Wahyu Safar kepada Radar Depok. Hasil raker lainnya, sambung Wahyu, akan mengadakan kegiatan satu hari bersama katar, atau "one day with katar". “Insya Allah nanti kegiatan pertama Katar Duren Seribu diadakan 1 April. Lokasinya di Lapangan Sepak Bola Pusaka. Aparatur pemerintahan dari kelurahan, kecamatan, LPM, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, akan kami libatkan dalam kegiatan itu,” sambungnya. Kegiatan dari “one day with katar” di antaranya meliputi, cros country, lomba tumpeng, rampak bedug, karnaval, palang pintu dan juga penyajian usaha-usaha yang asli karya masyarakat Kelurahan Duser. “Mudah-mudahan dengan dukungan dari semua  pihak, kegiatan awal kami dapat terselenggara dengan lancar,” tutup Wahyu. (dic)