RAMA SAKTI/RADAR DEPOK
BERINOVASI: Lurah Mekarjaya sedang menyempurnakan program SIP OKE, di ruang kerjanya. DEPOK – Sistem Informasi Pelayanan Online Kelurahan (SIP OKE) Mekarjaya, Kecamatan Sukmajaya, yang digulirkan Lurah Mekarjaya, mendapat pengakuan di tingkat Provinsi Jawa Barat (Jabar). Inovasi yang digulirkan sejak setahun silam oleh Lurah Mekarjaya, Ahmad, bertujuan memudahkan akses pelayanan masyarakat. Terutama yang memiliki mobilitas tinggi. “Program SIP OKE masuk sembilan besar di Sinofik (Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik) tingkat Jawa Barat. Bersama delapan kabupaten dan kota lain, kompetisi Sinofik akan mencari yang terbaik,” kata Ahmad kepada Radar Depok. Ahmad bersama tim Informasi Teknologi (IT) kelurahan masih terus menyempurnakan SIP OKE. Sehingga inovasi ini benar-benar mendapat pengakuan. “Tanggal 16 April giliran kami ekspose,” sambung Ahmad. Di SIP OKE mempunyai dua fungsi. Pertama sebagai media informasi mulai dari profil kelurahan, jenis pelayanan, sampai persyaratan hingga prosedur yang harus ditempuh pemohon. “Yang kedua, fungsi program ini sebagai aplikasi pelayanan online. Cara masuk ke browser lewat aplikasi hp (handphone) tinggal klik mekarjaya.id. Dengan aplikasi ini, kami ingin memberikan pelayanan prima, mudah, dan cepat kepada warga Mekarjaya, terutama yang bekerja di luar Depok," katanya. Dia yakin program SIP OKE akan menjadi yang terbaik di tingkat Provinsi Jabar. Apalagi pihak kelurahan sudah bekerja sama dengan salah satu aplikasi ojek online. "Di ekspose yang pertama, panitia cukup tertarik atas kerja sama kami dengan ojek online. Ini tinggal menyempurnakan lagi, sebelum ekspose kedua nanti," tutup Ahmad. Kelurahan Mekarjaya akan berkompetisi dengan Kota Bandung lewat inovasi E-SPASI Mepeling, Kabupaten Karawang dengan programnya SIPELAPOR, Kabupaten Purwakarta DIORAMA, Kota Cimahi dengan inovasi Kolaborasi QUARTERHELIX, Kota Bogor ANJAS GO CLEAR, JURUS MANDIRI dan SMART, Kota Sukabumi MOCIDAKU, Kabupaten Pangandaran BUGIZA, dan Kabupaten Indramayu GERBANG MACA. (ram)