IST FOR RADARDEPOK
HILANGKAN PENAT SESAAT: Para buruh memanfaatkan libur May Day dengan memancing bersama. DEPOK – Peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) pada tanggal 1 Mei berjalan dengan kondusif di Kota Depok. Kebanyakan buruh di Depok mengisi peringatan May Day setiap tanggal 1 Mei dengan sejumlah kegiatan positif, salah satunya lomba mancing bersama para buruh di De Alden Camps, Kelurahan Kalimulya, Cilodong, Selasa (2/5). Wakil Walikota Depok, Pradi Supriatna mengapresiasi kepada buruh Depok karena mampu menciptakan kondusifitas saat peringatan May Day. Dikatakannya, selama lima tahun terakhir setiap memperingati hari buruh, Kota Depok selalu aman dan damai. “Tetap ini menjadi tanggung jawab bersama sebagai anak bangsa untuk memberikan yang terbaik bagi agama, bangsa, dan negara,” kata Pradi. Dia menambahkan, Pemkot Depok juga telah memberikan perhatian kepada para buruh. Karena setiap terjadi permasalahan yang berkaitan dengan buruh, pemkot bersedia mendengarkan serta mencari solusi yang dapat memberikan keadilan bagi semua pihak. “Jika ada hal-hal yang perlu dipahami, kami bersama dengan para pimpinan buruh di Kota Depok duduk bersama untuk mendengarkan berbagai permasalah yang ada. Hal tersebut guna mencari solusi yang dapat menguntungkan semua pihak,” katanya. Di tempat yang sama, salah satu buruh Kota Depok, Junaedi (50) mengaku, Pemkot Depok selama ini telah memberikan banyak perhatian terhadap para buruh yang bekerja di Depok. Bentuk perhatian tersebut ditunjukkan dengan ikut membantu memperjuangkan hak para buruh. Pria yang telah bekerja sebagai buruh harian tetap selama 27 tahun tersebut berharap kesejahteraan buruh di Kota Depok agar lebih ditingkatkan lagi. Pihak perusahaan juga agar semakin memperhatikan nasib karyawan mereka. “Bentuk perhatian yang diberikan seperti menjadi mediator antara buruh dan perusahaan saat para buruh menuntut kenaikan gaji dan bonus serta berbagai permasalahan lainnya,” kata Junaedi. (dra)