Senin, 22 Desember 2025

Ketua DPC PPP Kota Depok: Satu Suara untuk Masa Depan Jabar

- Sabtu, 30 Juni 2018 | 09:59 WIB
DICKY/RADARDEPOK
COBLOS: Ketua DPC PPP Kota Depok, Qonita Lutfhiyah saat menggunakan hak suaranya di TPS 16 RT3/8, Kelurahan Duren Seribu, Kecamatan Bojongsari, kemarin. DEPOK – Usai menggunakan hak suaranya, Ketua DPC PPP Kota Depok, Qonita Lutfhiyah mengatakan, pelaksanaan Pilgub Jawa Barat di Kota Depok sudah berjalan dengan baik dan lancar. Pihaknya telah menyuarakan kepada masyarakat maupun kader PPP untuk menggunakan hak suaranya dan ajakan untuk menghindari golput. “Satu suara sangat menentukan masa depan Jawa Barat selama lima tahun kedepan,” ujar Qonita kepada Radar Depok, kemarin. Qonita menjelaskan, proses persiapan dan pelaksanaan Pilgub telah berjalan dengan baik. Untuk itu, dia berkeyakinan semua kandidat peserta Pilgub Jawa Barat dapat menerima dengan baik hasilnya nanti. Dia menekankan, apapun hasilnya dan siapapun pemenangnya semua pihak dapat menerima pemimpin yang menjadi Gubernur Jawa Barat. Qonita menginginkan, setelah pelaksanaan Pilgub masyarakat maupun seluruh elemen dapat menyatukan kembali kekuatannya untuk membangun Jawa Barat maupun Kota Depok menjadi lebih baik. Kemarin, boleh berbeda pilihan adalah hal biasa, karena perbedaan dalam berdemokrasi adalah suatu keniscayaan untuk menyatukan kembali semua kekuatan dalam membangun Jawa Barat. “Kami menekankan Kita bisa sama-sama menghargai proses penghitungan suara yang dilaksanakan KPU dan apapun hasilnya yang menang merupakan gubernur kita pemimpin Jawa Barat kedepan,” terang Qonita. Qonita berharap, semua pihak dapat menciptakan PILGUB yang aman, damai, dan tanpa ekses pada pelaksanaan Pilgub Jawa Barat periode 2018-2023. Qonita tidak ingin ada masyarakat maupun elemen lainnya yang membuat batasan, sehingga menghambat kemajuan Jawa Barat maupun Kota Depok. Dari hasil pemantauan Radar Depok, di TPS 16 jumlah DPT mencapai 465 suara. Namun masyarakat yang menggunakan hak suaranya hanya 275 suara. Dari hasil penghitungan suara, pasangan no urut satu dapat 135 suara, no urut dua mendapatkan tiga suara, no urut tiga 82 suara, dan no urut empat 50 suara, sedangkan surat tidak sah ada lima suara. (dic)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X