DICKY/RADARDEPOK
BERDEBU: Jalan Raya Ciputat-Parung, Kelurahan Serua, Kecamatan Bojongsari, dikeluhkan masyarakat akibat galian pembangunan, kemarin. DEPOK – Jalan penghubung antara wilayah Tangerang Selatan, Kota Depok, dan Bogor, yakni Jalan Raya Ciputat-Parung, Kecamatan Bojongsari ditemukan tanah yang mengakibatkan berdebu. Selain mengganggu pernafasan, bekas ceceran tanah dapat menyebabkan kecelakaan lalu lintas. Salah seorang pengguna jalan, Dedi Supriatna mengatakan, banyaknya debu dan sisa tanah galian di Jalan Raya Ciputat Parung, Kelurahan Serua, Kecamatan Bojongsari, membuat dirinya harus mengrangi kecepatan kendaraan. Menurutnya, debu tersebut menggangu penglihatannya saat menggunakan motor. “Sangat mengganggu baik penglihatan maupun pernafasan,” ujar Dede kepada Radar Depok, kemarin. Dedi mengungkapkan, selain debu sisa tanah yang jatuh di jalan saat pengangkutan kendaraan berat, dapat menyebabkan kecelakaan lalu lintas. Menurutnya, apabila tanah tersebut tidak dibersihkan dan terjadi hujan, jalan akan menjadi licin. Sementara itu, Ketua RT6/4 Kelurahan Serua, Jupri mengatakan, galian tanah yang dikerjakan PT NRC sudah berizin dan memiliki izin lingkungan. Namun, dampak dari debu maupun tanah sudah berkoordinasi dengan pihak pengembang untuk dibersihkan. Dia tidak ingin, lahan yang rencananya akan dibuat pusat perbelanjaan modern merugikan masyarakat maupun pengguna jalan. “Kami sudah berkoordinasi untuk dilakukan penyemprotan dan dikerjakan pihak pengembang,” tutup Jupri. (dic)