REGI/RADAR DEPOK
PEMBANGUNAN: SDN Ratujaya 2 membangun empat ruang kelas belajar (RKB) tambahan. DEPOK – Kurangnya kelas belajar mengajar di SDN Ratujaya II, menjadikan Siswa dan siswi tingkat pertama harus bergantian. Sudah tak sabar menanti, mungkin kata tersebut dapat mewakili hati Siswa dan Siswi sebanyak 80 murid SDN Ratujaya 2. Tambahan kelas belajar mengajar itu, nantinya akan dipergunakan untuk siswa tingkat pertama. Jadwal kegiatan belajar mengajar (KBM) akan disamakan seluruhnya. “Ada empat kelas. Jadi yang jadwal tadinya pagi dan siang, nanti seluruhnya disamakan,” kata Kepala Sekolah SDN Ratujaya 2, Maruddin kepada Radar Depok. Perubahan jadwal sekolah guna menjaga kesehatan para siswa. Proses belajar mengajar biasanya memakan waktu hingga tiga jam. Jika dilakukan sejak pukul 12.00 WIB, hal itu dapat membuat siswa mudah lelah. Proses pembangunan diperkirakan selesai tiga bulan kedepan. Pembangunan bisa saja lebih cepat dari waktu yang sudah ditentukan dengan para pekerja. “Perkiraan tiga bulan. Bisa lebih cepat, tergantung proses para pekerja,” tutur Maruddin. Pembangunan kelas di lantai II, beberapa ruang kelas akan turut diperbaiki. Ruang kelas belajar mengajar dan ruangan guru. “Iya, seperti plafon di ruangan guru nanti akan kita perbaiki,” ucap Maruddin. Kiranya RKB tambahan dapat menunjang perkembangan siswa dari berbagai segi kesehatan hingga tingkat kecerdasan. “Setelah selesai nanti di lantai dua, saya ingin siswa dan siswi dapat lebih nyaman di sekolah. Sudah nyaman, jelas tingkat kecerdasan nantinya akan timbul dengan sendirinya,” pungkas Maruddin. (cr1)