PEBRI/RADAR DEPOK
LINGKUNGAN: SDN Sawangan 2 memiliki beberapa lahan kosong yang bisa dijadikan sebagai area untuk menanam. DEPOK - Musim kemarau yang belum usai sepenuhnya, ternyata berdampak pada penghijauan di kawasan sekolah, yakni di kawasan SDN Sawangan 2. Dimana, SDN yang berlokasi di Jalan Abdul Wahab, Kecamatan Sawangan tersebut, tidak bisa melakukan penghijauan sekolahnya dengan baik. Kepala SDN Sawangan 2, Yeni Kusdiani mengatakan, rencana penanaman pohon di lingkungan sekolahnya sebenarnya sudah rencana lama, tetapi karena musim kemarau yang masih bertahan berbulan-bulan, membuat pihaknya belum berani untuk melakukan penghijauan. “Khawatirnya, jika ditanam sekarang, tetapi hujannya juga belum kunjung datang. Malahan mati tanamannya,” ucapnya kepada Radar Depok. Yeni menuturkan, rencana penanaman pohon di lingkungan sekolahnya, adalah tanaman-tanaman yang bisa dimanfaatkan hasilnya, seperti cabai, jeruk limau, tomat, dan lain sebagainya. Tetapi, agar pertumbuhan semua tanaman tersebut sesuai harapan, harus didukung oleh kondisi cuaca. “Di musim kemarau seperti ini, tanah pun jadi kering. Jadi, memerlukan perhatian khusus, terutama untuk penyiramannya,” jelasnya. Nantinya, tanaman tersebut, tidak hanya sekedar untuk penghijauan lingkungan sekolah. Tetapi juga bisa dijadikan sebagai bahan edukasi dalam mendidik siswa. Siswa bisa belajar bagaimana menanam di lingkungan rumahnya. “Masih banyak lahan kosong di SDN Sawangan 2 yang bisa dimanfaatkan,” jelasnya. (peb)