INDRA SIREGAR/RADAR DEPOK MEMBERI MAKAN: Tri sedang memberi makan kelinci di Pasar Tugu dengan sampah organik.DEPOK – UPT Pasar Tugu, Kecamatan Cimanggis, punya cara unik untuk mengurangi produksi sampah. Cara tersebut ialah dengan memberdayakan kelinci untuk mengurangi sampah organik.
“Kita gunakan kelinci untuk menambah variasi cara mengurangi sampah sayuran. Selain itu kami juga menggunakan lalat maggot,” ujar Kasubag TU Pasar Tugu, Tri.
Dia menambahkan, saat ini pihaknya baru menggunakan empat ekor kelinci untuk mengurangi sampah organic. Dari keempat ekor kelinci itu sebanyak 10 kilo gram sampah organik sedangkan dengan dua kilogram bibit maggot hanya mampu mengurangi sampah sebanya satu kilogram sampah saja.
“Kami berupaya untuk mengurangi jumblah sampah yang dikirim ke TPA Cipayung, karena perharinya kami menyumbangkan satu kubik sampah ke sana,” sambungnya.
Kemungkinan pihak UPT akan menambah lagi jumblah kelinci. Namun untuk saat ini mereka masih menunggu tempat yang baru karena tempat kelinci yang sekarang tidak memadahi untuk melakukan penambahan kelinci.
“Nanti akan kami buatkan kandang khusus dan lebih besar agar bisa menambah jumblah kelincinya,” pungkasnya. (dra)
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.