PEBRI/RADAR DEPOK
PEDULI: Komite SDIT Azkia mengadakan kegiatan bazaar sosial dan pelatihan membuat bros. DEPOK - Komite SDIT Azkia mengadakan kegiatan bazaar sosial di halaman sekolahnya yang berlokasi di Jalan H. Suhaemi, Kelurahan Duren Mekar, Kecamatan Bojong Sari. Dalam kegiatan yang diadakan dari pukul 08:00 - 15:00 WIB tersebut, turut dihadiri Lurah Duren Mekar, Ujang Salahudin dan istrinya yang merupakan Ketua PKK Kelurahan Duren Mekar, Dahliah. Ketua Komite, Eis Rahmawati mengatakan, bazaar yang diadakan pihaknya merupakan kegiatan sosial, yakni amal untuk korban bencana alam gempa dan tsunami yang terjadi di Palu, Donggala dan Sigi, Sulawesi Tengah. Jadi, nanti keuntungan dari penjualan di bazaar akan disisihkan seikhlasnya untuk diamalkan. “Ini adalah kegiatan sosial. Jadi setiap standnya, turut menyumbangkan keuntungannya untuk korban gempa dan tsunami di kawasan Sulawesi Tengah,” ucapnya kepada Radar Depok didampingi Ketua panitia, Riska Kalista. Di bazaar tersebut, dijual beberapa macam makanan, minuman, dan juga pakaian bekas layak pakai. Tidak hanya itu saja, dalam kegiatan tersebut juga ada pemeriksaan kesehatan gratis. “Pengunjungnya bisa berasal dari orang tua siswa, guru, dan siswa dari SDIT Azkia, ataupun berasal dari masyarakat sekitar,” katanya. Eis menjelaskan, selain ada bazaar dalam kegiatan tersebut juga ada pelatihan untuk orang tua siswa dan masyarakt membuat bros. Jadi, dari kegiatan tersebut, bisa menjadikan orang lebih produktif lagi. Tidak hanya sekedar menggunakan bros, tetapi juga bisa membuatnya sendiri. “Kami ingin menggali potensi ibu-ibu agar tidak hanya sekedar membeli saja, tetapi bisa membuat sesuatu, yang sekiranya bisa dipakai sendiri atau dijual,” katanya. (peb)