INDRA SIREGAR/RADAR DEPOK
MEMBERI PEMAHAMAN: Dosen Pengabdi dari Fakultas Ilmu Kesehatan Masyarakat UI, Doni Hikmat Ramdhani sedang memberikan sosialisasi manajemen resiko kerja kepada pelaku UMKM se-Kecamatan Cimanggis.
Fakultas Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (UI) melakukan kegiatan pengabdian masyarakat. Dalam kegiatan tersebut Fakultas Ilmu Kesehatan Masyarakat UI memberikan pengertian Keslamatan dan Kesehatan Kerja (K3) kepada para pelaku UMKM di Kecamatan Cimanggis.
LAPORAN: INDRA ABERTNEGO SIREGAR
Di aula Kecamatan Cimanggis, para pelalu UMKM Kecamatan Cimanggis sedang mengikuti sosialisasi K3. Tampak Dosen Fakultas Ilmu Kesehatan Masyarakat UI , Doni Hikmat Ramdhan sedang memberikan materi kepada mereka.
Di sela acara tersebut, Doni sapaan akrabya mengatakan mereka sedang memberi pelatihaan pengelolaan resiko keselamatan dan kesehatan kerja bagi para UMKM di Kecamatan Cimanggis.
“Tujuan kegitan ini kami berikan untuk mengasah dan melatih kesadaran para pelaku UMKM di Cimanggis supaya peduli akan pentingnya bekerja secara selamat dan sehat meskipun dalam kegiatan kerja yang sangat ringan sekalipun,” ujar Doni selaku Dosen Pengabdi.
Dia mengatakan, meskipun kegiatan UMKM tak seberat pekerjaan buruh pabrik dan buruh proyek, tapi pada proses produksinya, pelaku UMKM juga tetap memiliki resiko kesehatan dan keselamatan kerja, seperti bahaya api dan terbakar pada UMKM kuliner, tersayat pisau, dan UMKM seperti usaha jait yang duduk berjam–jam dapat mengakibatkan sakit pada pinggul dan bagian tubuh lainya.
“Dengan kegiatan ini, kami mengharapkan para pelaku UMKM bisa mengenali dan mampu mengelola serta mengendalikan resiko kerja. Kami berikan kemampuan identifikasi resiko kesehatan dalam pekerjaan mereka, karena tidak ada program Pemerintah yang mengarah pada keselamatan kerja UMKM Pemerintah hanya fokus pada pekerja pabrik dan perusahaan besar,” bebernya.
Sebelum kegiatan sosialisasi K3 ini diberikan kepada pelaku UMKM, pihaknya terlebih dahulu terjun kelapangan melihat langsung situasi produksi di UMKM UMKM yang ada di Cimanggis untuk memetakan resiko K3 yang ada di Kecamatan Cimanggis.
“Dalam pantauan kami, kesadaran K3 di UMKM Cimanggis masih minim,” sambungnya.
Dia berharap dengan diadakannya pelatihan tersebut para pelaku UMKM jadi lebih sadar akan pengelolaan resiko pekerjaanya agar mereka tetap produktif dan tidak khawatir produksinya jadi terhambat karena resiko pekerjaan yang menimpa mereka.
“Setelah kami berikan sosialisasi, nanti kami akan tetap memantau. perkembangan para pelaku UMKM untuk melihat apakah sosialisasi kami membawa dampak atau tidak. Kami juga akan terus membrikan bimbingan pada para pelaku UMKM hingga berakhirnya kegiatan pengabdian masyarakat ini,” tutupnya. (*)
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Terkini
Sabtu, 20 Desember 2025 | 19:14 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:53 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 10:25 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:45 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:10 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 08:25 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 08:05 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 07:00 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 18:12 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 17:43 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 16:31 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 15:00 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 14:05 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 13:17 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 10:40 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 10:03 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 09:58 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 09:15 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:45 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:15 WIB
