INDRA SIREGAR / RADAR DEPOK
DIBINA: Kepala UPT Pasar Tugu, Ikhwan Nasution sedang mengumpulkan para pengamen di Pasar Tugu untuk dibina. DEPOK – Pedagang dan pengunjung di Pasar Tugu, Kecamatan Cimanggis mengeluhkan keberadaan para pengamen yang kerap berkeliling ke dalam pasar. Oleh karena itu, Kepala UPT Pasar Tugu, Ikhwan Suryadin Nasution membuat trobosan untuk menertibkan para pengamen yang ada di lingkungannya, dengan membuat areal khusus mengamen di pasar tersebut. “Banyak aduan dari pedagang dan pengunjug, terkait keberadaan pengamen yang suka berkeliling ke dalam pasar. Para pedagang merasa terganggu dengan keberadaan pengamen tersebut, karena tak jarang banyak yang memaksa para pedagang dan pengunjung saat mengamen,” ungkap Ikhwan Nasution, sapaanya, Jumat (2/11). Terobosan tersebut dibuatnya dengan membatasi areal mengamen di pasar, yang hanya boleh dilakukan di pintu masuk pasar dan pengamen yang boleh mengamen hanya yang ber-KTP Depok. “Kita kumpulkan para pengamen yang ada di sini, kita buatkan koordinatornya, agar mengatur para pengamen tetap tertib. Alhamdulilah mereka setuju. Nantinya para pengamen tersebut bertugas untuk memastikan yang mengamen warga Depok,” bebernya. Dia menambahkan, para pengamen juga diminta untuk memperbaiki penampilan dan permainannya agar bisa menarik perhatian para pengunjung. Selain itu, pihaknya juga akan memberi bantuan pada para pengamen tersebut berupa alat musik Tam – tam untuk menambah semangat pemain dalam bermusik. “Keberadaan pengamen kalau kita tata dengan baik, dapat menghibur para pengunjung yang datang ke sini. Hal itu juga bisa jadi daya tarik Pasar Tugu ini,” tutupnya. (dra)