DICKY/RADARDEPOK
KOMPAK: Seluruh stake holder Kecamatan Bojongsari mengikuti perlombaan Kecamatan Sehat tingkat Kota Depok, di ruangan serbaguna kantor Kecamatan Bojongsari, kemarin. DEPOK – Mewujudkan Depok sebagai Kota Sehat, diperlukan dorongan dari seluruh elemen masyarakat. Kemarin, Kecamatan Bojongsari megikuti Lomba Kecamatan Sehat tingkat Kota Depok dengan melakukan recheking kesejumlah titik diwilayah Kecamatan Bojongsari. Camat Bojongsari, Usman Haliyana mengatakan, Lomba Kecamatan Sehat tingkat Kota Depok merupakan dorongan mewujudkan Kota Depok Kota Sehat. Kecamatan Bojongsari akan bersaing dengan 10 kecamatan lainnya di Kota Depok. Kecamatan Bojongsari bersama dengan stake holder lainnya, telah berupaya semaksimal mungkin untuk mewujdukan Kecamatan Sehat. “Kecamatan Bojongsari telah direcheking kesejumlah tempat yang menjadi titik penilaian,” ujar Usman kepada Radar Depok, kemarin. Usman menjelaskan, ada sejumlah tatanan atau lokus yang menjadi penilaian, diantaranya tatanan pemukiman, sarana dan prasarana umum, kehidupan masyarakat sehat dan mandiri, kehidupan sosisal yang sehat, ketahanan pangan dan gizi, tertib lalu lintas dan pelayanan transportasi, pariwisata sehat, dan perkantoran sehat. Usman menuturkan, untuk indikator khusus Kecamatan Bojongsari telah bersinergi dengan pengurus lingkungan dan masyarakat, seperti ruang terbuka hijau atau RW hijau di RW7 Kelurahan Duren Seribu, unit pengolahan sampah Duren Mekar, bank sampah Bojongsari Baru, rumah atau pemukiman sehat RW15 Kelurahan Pondok Petir, sekolah sehat Nurul Hidayah, dan pasar sehat Reni Lama Kelurahan Pondok Petir. “Kami berharap Kecamatan Bojongsari dapat menjadi Kecamatan Sehat baik untuk kecamatan sendiri maupun Kota Depok,” tutup Usman. (dic)