SELENGGARAKAN: Kelurahan Bojongsari Baru, Kecamatan Bojongsari, merencanakan pembangunan 2020 yang dihelat dalam Musrenbang, Rabu (16/1) malam. BOJONGSARIBARU – Penataan sejumlah saluran air diwilayah Kelurahan Bojongsari Baru, Kecamatan Bojongsari, secara perlahan akan segera dituntaskan. Hal itu dilakukan untuk mencegah terjadinya banjir dan memperlancar jalannya air diwilayah Bojongsari Baru. Lurah Bojongsari Baru, Retnati Widi Handayani menuturkan, setiap awal tahun pihaknya bersama LPM, pengurus lingkungan, anggota dewan, dan sejumlah stake holder lainnya, menyusun rencana pembangunan yang akan dilaksanakan pada tahun mendatang yang dikemas dalam kegiatan Musrenbang. “Untuk realisasi Musrenbang 2018 yang akan dilaksanakan tahun ini mencapai Rp2.081.846.500,” ujar Widi kepada Radar Depok, kemarin. Widi menjelaskan, anggaran tersebut harus dibagi Rumah Tidak Layak Huni, belanja hibah bidang keagamaan dan bidang kesehatan, penurapan, normalisasi, drainase, dan bidang infrastruktur lainnya. Dari anggaran tersebut yang paling banyak menyerap anggaran besar yakni terletak di penurapan normalisasi dan drainase sebesar Rp1.559.929.000. Widi mengungkapkan, tahun ini Kelurahan Bojongsari Baru akan mendapatkan penurapan dan normalisasi saluran induk, penurapan Kali Serua, dan lima titik drainse lingkungan. Selain itu, untuk membangun kesehatan masyarakat dan mewujudkan Bojongsari yang religius akan dibangun di dua bidang tersebut total pagu anggaran sebesar Rp130.000.000. “Kami akan terus berusaha meratakan pembangunan diwilayah Kelurahan Bojongsari Baru,” tutup Widi. (dic) Grafis Rencana Pembangunan Bojongsari Baru 2019
- Bidang Infrastruktur dua titik sebesar Rp319.917.500
- Penurapan Normalisasi dan Drianse tujuh titik Rp1.559.929.000
- Belanja Hibah Bidang Keagamaan dua titik Rp50.000.000
- Belanja Hibah Bidang Kesehatan dua titik Rp80.000.000
- Rumah Tidak Layak Huni empat titik Rp72.000.000